Panas! Serangan Balik Jhoni Allen, 'AHY Berada di Puncak Gunung Tapi Tak Pernah Mendaki'

- Senin, 1 Maret 2021 | 20:32 WIB
Kolase foto Agus Harimurti Yudhoyono dan  Jhoni Allen Marbun (ANTARA)
Kolase foto Agus Harimurti Yudhoyono dan Jhoni Allen Marbun (ANTARA)

Konflik internal Partai Demokrat menyebabkan sejumlah kader dipecat. Satu di antaranya adalah Jhoni Allen Marbun, politikus asal Sumatera Utara.

Dia dituduh bagian dari sekelompok pembelot kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Melalui sebuah video, Senin (1/3/2021), Jhoni membuktikan dirinya tak diam begitu saja terhadap pemecatan itu. Jhoni balik menyerang dan menuding AHY berada di puncak tanpa pernah mendaki.

Menurut Jhoni, tidak ada pembahasan tata tertib ataupun syarat pemilihan ketua umum pada Kongres V Demokrat kala itu.

Bahkan, kata dia, SBY tidak menggelar forum terkait laporan pertanggungjawaban kepemimpinannya.

"SBY mendesain seluruh ketua-ketua DPD seluruh Indonesia untuk mendeklarasikan AHY sebagai ketua umum. Itulah yang mereka sebut aklamasi," kata Jhoni.

Jhoni kemudian menyinggung nama AHY yang menurutnya berada di puncak tanpa pernah mendaki.

"Makanya AHY berada di puncak gunung tapi tidak pernah mendaki," kata Jhoni.

Karena keistimewaan itu pula, menurut Jhoni, AHY kalangkabut mengatasi persoalan internal partai sehingga SBY mesti 'turun gunung'.

"AHY selaku ketua umum tidak tahu cara turun gunung, sehingga bapaknya, SBY, yang saya hormati menjadi turun gunung. Inilah yang saya sebut krisis kepemimpinan," katanya.

Sebelumnya, Partai Demokrat memberikan sanksi terhadap tujuh kadernya akibat gerakan pengambilalihan kepemimpinan. 

Sanksi tersebut adalah pemberhentian tetap dengan tidak hormat sebagai anggota.

Selain Jhoni, kader Partai Demokrat yang dipecat lainnya adalah Darmizal, Yus Sudarso, Tri Yulianto, Syofwatillah Mohzaib, Ahmad Yahya dan Marzuki Ali.

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X