4 Pasien Positif Virus Corona di Depok Meninggal Dunia

- Minggu, 29 Maret 2020 | 21:58 WIB
ilustrasi petugas medis membawa jenazah pasien virus corona.(ANTARA/Iggoy el Fitra/hp)
ilustrasi petugas medis membawa jenazah pasien virus corona.(ANTARA/Iggoy el Fitra/hp)

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, Jawa Barat, mencatat ada 4 pasien yang terkonfirmasi positif virus corona meninggal dunia. Total pasien positif corona di Depok ada 37 orang, sedangkan 10 orang dinyatakan sembuh.

"Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal saat ini berjumlah 12 orang," ujar Wali Kota Depok Mohammad Idris dalam keterangan tertulisnya dilansir Antara, Minggu (29/3/2020).

Menurut dia, status PDP tersebut merupakan pasien yang belum bisa dinyatakan positif atau negatif, karena harus menunggu hasil polymerase chain reaction (PCR), yang datanya hanya dikeluarkan oleh PHEOC (Public Health Emergency Operating Center) Kemenkes RI.

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Depok kini berjumlah 286 orang, selesai 21 orang dan masih dalam pengawasan 265 orang.

Kemudian, Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 952 orang, selesai 197 orang dan masih dalam pemantauan 755 orang.

-
Wali Kota Depok Muhammad Idris. (ANTARA/Asprilla Dwi Adha/aww)

Idris menambahkan, mengingat masifnya penyebaran virus corona maka pihaknya mengkaji opsi local lockdown, walaupun ini merupakan kewenangan pemerintah pusat.

"Pertimbangan dari Kota Depok akan disampaikan Senin pada teleconference kepada Gubernur Jawa Barat sebagai Wakil Pemerintah Pusat di daerah," tutur dia.

Dia menjelaskan, kebijakan local lockdown merupakan langkah yang seharusnya diambil ketika saat ini penyebaran Covid-19 sudah masif.

Namun, kata Idris, sambil menunggu kebijakan pemerintah pusat, Kota Depok akan mengambil langkah kebijakan penguatan Kampung Siaga Covid-19 berbasis RW, di mana pengawasan akan diperketat pada tingkat komunitas.

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X