Anies Baswedan dan 2 Gubernur Nggak Nongol Saat Raker Bahas Banjir

- Rabu, 26 Februari 2020 | 12:31 WIB
Suasana rapat kerja Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dengan beberapa pihak terkait soal penanganan bencana banjir di Jabodetabek, Rabu (26/2/2020). Namun, Anies Baswedan, Ridwan Kamil dan Wahidin Halim tak hadir. (INDOZONE/Mula Akmal)
Suasana rapat kerja Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dengan beberapa pihak terkait soal penanganan bencana banjir di Jabodetabek, Rabu (26/2/2020). Namun, Anies Baswedan, Ridwan Kamil dan Wahidin Halim tak hadir. (INDOZONE/Mula Akmal)

Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI menggelar rapat kerja (raker) dengan beberapa pihak terkait, Rabu (26/2/2020). Pertemuan ini membahas penanganan bencana banjir di Jakarta, Bogod, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) beberapa waktu belakangan.

Dalam raker ini, Komisi V DPR memanggil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo, dan Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati.

Selain itu, mereka juga turut mengundang Gubernur DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten yang terdampak banjir belakangan ini Namun hingga Menteri PUPR memberikan paparan, ketiga gubernur yang diundang tak juga nampak di ruang rapat.

Ketidakhadiran Anies Baswedan, Ridwan Kamil dan Wahidin Halim dipertanyakan anggota Komisi V DPR, Sadarestuwati. Menurutnya, keberadaan ketiganya sangat dibutuhkan perannya dalam forum tersebut.

"Menteri PU sudah lakukan kewajiban. Kita ingin menjawab pertanyaan masyarakat. Ini kita undang gubernur, tetapi tidak hadir. Padahal forum ini kita sifatnya membantu," interupsi wanita asal Jombang itu dalam raker yang digelar di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, (26/2/2020).

Anggota Fraksi PDIP ini kemudian meminta raker ditunda, karena para pemegang kebijiakan di daerah tak hadir. Dia merasa, raker ini sia-sia jika membicarakan banjir, tetapi para gubernur yang wilayahnya terdampak banjir tak berkesempatan hadir.

"Saya lihat tiga provinsi tidak butuh rapat kerja. Kita mau bantu mereka, tetapi tak ada itikad baiknya. Karena mereka hanya berbicara di media, tetapi ketika mau diselesaikan tidak ada itikad baik," ungkapnya.

Belum diketahui alasan ketiga gubernur itu absen pada raker yang digelar Komisi V DPR tersebut.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X