Seorang wanita asal Indonesia yang tinggal di Taiwan dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Wanita 30 tahun itu berprofesi sebagai pengasuh (caregiver) yang terjangkit virus corona.
Dia tertular dari pria yang dirawatnya sejak 11-16 Februari di RS New Taipei. Dilansir dari TaiwanNews, dia didiagnosis corona sejak Rabu, (26/2/2020). Wanita ini pun menjadi pasien ke-27 yang terinfeksi corona di Taiwan.
Meski telah dinyatakan terinfeksi virus corona, wanita itu sempat-sempatnya main TikTok dan melakukan live streaming di Facebook.
Dalam video streaming tersebut, wanita itu terlihat asyik bernyanyi dubbing. Dia juga memperlihatkan jarum infus dan juga obatnya.
Terkait hal ini, pihak rumah sakit pun memberikan teguran kepada wanita tersebut. Namun, identitasnya tidak diungkapkan.
Berdasarkan keterangan usat Komando Epidemi Sentral (CECC), WNI itu sempat bepergian dengan kereta api. Dia juga sempat bertemu dengan temannya yang berkunjung dari Kaohsiung.
Selain itu, ia juga sempat menjadi pengasuh di rumah sakit lain di Taiwan. Hingga akhirnya, pada 24 Februari, WNI itu pun diuji kesehatan dan hasilnya ia positif terinfeksi corona. WNI itu sendiri diketahui merupakan WNI ilegal.
"KDEI (Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia) Taipei telah menerima informasi dari otoritas Taiwan bahwa terdapat 1 orang Pekerja Migran Indonesia/PMI, Pasien No. 32, yang terkonfirmasi positif kasus COVID-19 di Taipei," kata Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kemlu, Judha Nugraha.
"Pekerja migran tersebut berstatus undocumented dan bekerja merawat orang tua. Saat ini dirawat di ruang isolasi di RS di Taipei dan kondisinya stabil," lanjutnya.
