Kakak beradik asal Jharkhand, India ini mengidap kondisi langka yang disebut sebagai Cutis Laxa dan Progeria.
Kondisi tersebut membuat kulit keduanya terlihat menua. Seseorang yang menderita penyakit itu umumnya punya kekebalan tubuh yang rendah serta berisiko besar menderita infeksi dada, radang sendi dan serangan jantung.
Cutis Laxa sendiri adalah kelainan pada jaringan ikat. Penderitanya akan mengalami kulit keriput serta tidak elastis. Kondisi ini disebabkan oleh beberapa faktor seperti lupus, infeksi, paparan obat tertentu bahkan faktor keturunan.
Sedangkan progeria atau dikenal dengan sindrom Hutchinson-Gilford merupakan kelainan genetik progresif langka yang membuat penderita yang awalnya lahir dengan normal, namun saat usia 2 tahun akan berubah menjadi menua.
Di tahun 2016, saat itu sang kakak bernama Anjali Kumar masih berusia 7 tahun dan sang adik bernama Keshav Kumar masih berusia 18 bulan. Karena punya kulit yang keriput dan tidak elastis, keduanya sampai mendapat julukan 'Benjamin Button siblings'.
Kondisi yang dialami pun membuat tubuh keduanya sering merasakan nyeri, layaknya orang lanjut usia.
Di lingkungannya, mereka juga sering mendapatkan bullyan dan mendapatkan berbagai julukan dari rekan-rekan sejawatnya.
"Anak-anak di sekolah memanggil saya dengan nama seperti daadi amma (nenek), budhiya (wanita tua), bandariya (monyet), atau hanoman (raja monyet Hindu) dan itu mengganggu saya," ujar Anjali, dikutip dari Oddity Central, Kamis (2/12).
Ekonomi yang kurang mampu membuat ibu dan ayah mereka hanya bisa memberikan mereka obat homeopati yang sama sekali tak memiliki efek positif bagi mereka.
Namun, usai foto-foto keduanya viral di media sosial, sebuah LSM bernama Care Today Fund memberikan keduanya bantuan medis. Keduanya pun menjalani facelift untuk mengurangi kerutan di kulit mereka.
