Probolinggo Serasa Milik Berdua, Suami 2 Periode, Istri Juga 2 Periode, Eh Diciduk KPK

- Senin, 30 Agustus 2021 | 18:10 WIB
Bupati Probolinggo, Puput Tantriana Sari dan suaminya, Hasan Aminuddin. (Instagram)
Bupati Probolinggo, Puput Tantriana Sari dan suaminya, Hasan Aminuddin. (Instagram)

Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, serasa hanya dimiliki oleh sejoli kekasih Puput Tantriana Sari dan Hasan Aminuddin kurun 18 tahun terakhir.

Betapa tidak, pasangan suami istri itu menguasai tampuk kepemimpinan Kabupaten Probolinggo sejak tahun 2003. 

Mula-mula, sang suami Hasan Aminuddin menjadi Bupati Probolinggo pada tahun 2003-2008. Tak cukup satu periode, Hasan lanjut jadi orang nomor satu di Probolinggo untuk lima tahun lagi, 2008-2013.

Karena Hasan tak bisa lagi berkuasa, gantian istrinya, Puput Tantriana Sari yang jadi bupati. Bak obor Olimpiade, kursi Bupati Probolinggo diestafetkan oleh Hasan kepada Puput untuk tahun 2013-2018. Waktu itu, usia Puput baru 29 tahun dan ia menjadi salah satu kepala daerah termuda di Indonesia.

Serupa seperti suaminya, Puput, yang lahir pada 23 Mei 1983, juga kurang puas satu periode. Ia pun lanjut memimpin Probolinggo untuk lima tahun lagi, 2018-2023.

-
Hasan Aminuddin dan Puput Tantriana Sari. (Foto: probolinggokab.go.id)

Sementara sang istri melanjutkan kekuasaan di Probolinggo, Hasan tak mau menganggur begitu saja. Ia pun jadi anggota DPR RI tahun 2014-2019. Belum puas, Hasan lanjut lagi jadi anggota DPR RI untuk tahun 2019-2024.

Namun sayang, di tengah jalan periode kedua Puput sebagai bupati dan periode kedua Hasan sebagai wakil rakyat Indonesia, pasutri yang sudah dikaruniai empat anak itu terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Minggu (29/8/2021).

Puput dan Hasan ditangkap bersama delapan orang lainnya, yang terdiri dari unsur pegawai negeri sipil di lingkungan Pemkab Probolinggo.

"Sejauh ini, ada sekitar 10 orang yang diamankan di antaranya kepala daerah, beberapa ASN Pemkab Probolinggo, dan pihak-pihak terkait lainnya," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya di Jakarta, Senin.

Puput, yang punya hobi yoga dan memasak itu, ditangkap KPK diduga terkait kasus jual beli jabatan. Namun terkait hal ini, KPK belum mau menyampaikan informasi lantaran mereka masih melakukan pemeriksaan.

Harta Puput dan Hasan

Puput Tantriana Sari diketahui memiliki kekayaan senilai Rp10.019.266.906 (Rp10 miliar).

Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada laman elhkpn.kpk.go.id yang diakses pada Senin (30/8/2021), Puput terakhir melaporkan harta kekayaannya pada 26 Februari 2021 untuk tahun pelaporan tahun 2020 dengan jabatan sebagai Bupati Probolinggo.

Harta Puput itu di antaranya berupa 10 bidang tanah senilai Rp2.163.000.000 yang seluruhnya berlokasi di Kota Probolinggo, Jawa Timur.

Puput juga tercatat memiliki alat transportasi dan mesin berupa satu unit mobil Nissan Juke tahun 2011 senilai Rp100.000.000.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X