Prajurit TNI Tewas akibat Serangan KKB di Papua Bertambah Jadi 3 Orang

- Kamis, 27 Januari 2022 | 12:49 WIB
Ilustras prajurit. (Freepik)
Ilustras prajurit. (Freepik)

TNI kembali memperbarui jumlah korban akibat serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) ke Pos TNI di Kabupaten Puncak, Papua. Jumlah prajurit TNI yang tewas kini menjadi tiga dan satu prajurit masih kritis.

Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga menjelaskan bahwa KKB kembali menyerang pihaknya saat sedang mengevakuasi dua prajurit TNI yang lebih dulu terkena tembakan dan tewas.

Pada aksi susulan tersebut, terdapat dua prajurit lagi yang terkena tembakan.

"Akibat penyerangan kembali ke Pos TNI, sehingga mengakibatkan dua personel atas nama Pratu Rahman dan Pratu Saeful terkena tembakan, kemudian dievakuasi ke Puskesmas Illaga,” kata Erlangga dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Kamis (27/1/2022).

“Setibanya di Puskesmas Ilaga untuk korban Pratu Rahman dinyatakan meninggal dunia oleh dokter puskesmas," lanjutnya.

Baca juga: Cocok untuk Ide Jualan, Ini Resep Pisang Goreng Churros yang Dijamin Enak

Total sudah ada tiga prajurit TNI yang dinyatakan tewas dalam serangan KKB ke POS TNI dati pagi waktu setempat. Satu prajurit lainnya hingga saat ini dalam keadaan kritis.

"Akibat penyerangan brutal terhadap Pos Satgas Kodim YR 408/Sbh mengakibatkan personel TNI berjumlah tiga personel Satgas Kodim YR 408/Sbh meninggal dunia dan satu personel dalam kondisi kritis," beber Erlangga.

Sebelumnya, KKB melakukan serangan ke Pos TNI di Bukit Tepuk Kampung Jenggernok, Distrik Gome, Kabupaten Puncak. Akibat penyerangan tersebut, dua anggota TNI tewas. 

Satu d iantaranya tewas di tempat dan satu lagi tewas saat menjalani perawatan medis di puskesmas.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X