Korut Mengeksekusi 10 Orang yang Menggunakan HP untuk Menghubungi Orang di Luar Negeri

- Kamis, 24 Juni 2021 | 10:07 WIB
Kim Jong-un. (REUTERS/KCNA)
Kim Jong-un. (REUTERS/KCNA)

Korea Utara secara terbuka mengeksekusi setidaknya 10 orang yang tertangkap menggunakan jaringan telepon seluler China untuk berkomunikasi dengan dunia luar, menurut sebuah laporan dikutip dari Mirror.

Kim Jong-un melarang warganya mengakses jaringan seluler dari negara tetangga China untuk menghentikan mereka berbicara dengan pembelot dan mengakses informasi luar di luar kendali rezimnya.

Laporan mengatakan sekitar 150 warga Korea Utara ditangkap setelah partai yang berkuasa di negara itu dan polisi rahasia meluncurkan tindakan keras yang melibatkan pengawasan rahasia pada bulan Maret.

Sebuah sumber di Korea Utara mengatakan penggerebekan terus berlanjut dan beberapa pelaku dieksekusi di depan umum sebagai pencegah yang mengerikan.

Klaim tersebut dilaporkan oleh Daily NK Japan, yang mengutip sumber di provinsi Ryanggang, yang berbatasan dengan China.

Penangkapan terjadi selama penyelidikan penyelundupan orang dan barang melintasi perbatasan, perantara pengiriman uang yang mengatur panggilan dan pengiriman uang, dan mereka yang memiliki hubungan dengan pembelot di Korea Selatan.

Warga Korea Utara mengandalkan ponsel seludupan dan kartu SIM untuk tetap berhubungan dengan keluarga dan teman serta mendapatkan bantuan dari luar negeri. 

Sumber lain mengatakan kepada situs web bahwa jumlah orang yang ditahan telah 'melonja' sejak akhir Mei, karena negara itu berjuang dengan kekurangan pangan yang memburuk dan melonjaknya harga.

Diperkirakan 150 orang ditangkap di empat provinsi yang berbatasan dengan China hanya dalam waktu tiga minggu.

Pejabat keamanan negara bertugas mendeteksi sinyal telepon, perangkat penyadapan, dan menangkap pengguna jaringan telepon seluler ilegal.

Banyak yang ditangkap karena kejahatan itu dikirim ke pusat-pusat indoktrinasi politik yang penuh sesak sebagai hukuman.

Laporan itu mengatakan tindakan keras itu diperkirakan akan berlanjut selama berbulan-bulan, karena tembok beton tinggi dan kabel tegangan tinggi dibangun dalam upaya untuk membentengi perbatasan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X