Tiap Hari Ngaku Lembur ke Istri, Pria Ini Bangun Bunker untuk 6 Gadis

- Sabtu, 28 Desember 2019 | 22:36 WIB
HAP/Quirky China News/Rex Feat
HAP/Quirky China News/Rex Feat

Pada tahun 2012 silam, tepatnya di tanggal 30 November, seorang pria bernama Li Hao dari kota Luoyang, Henan, Tiongkok dijatuhi hukuman mati. Perbuatan kriminal yang dilakukan benar-benar membuat gempar satu negara.

Pria ini melakukan pembunuhan keji yang coba dia sembunyikan dari keluarganya. Li sempat bekerja sebagai petugas damkar di Departemen Pengawasan Teknologi Luoyang.

Setiap harinya, dia kerap pamit kepada istri untuk bekerja lembur. Namun, bukan bekerja yang dia lakukan, melainkan pergi ke rumahnya yang lain. Di rumah itu, ada sebuah terowongan dengan sistem ruang bawah tanah yang canggih.

-
Sketsa ruangan penyekapan Li Hao/HAP/Quirky China News/Rex Feat

Untuk masuk ke dalam ruangan tersebut, harus melewati lubang sedalam 3,4 meter, dan berlanjut dengan bagian sempit yang hanya bisa dilewati oleh satu orang saja. Mereka yang berada di dalam terowongan ini otomatis terputus kontak dengan dunia luar.

Mau teriak sekuat apa pun tidak akan terdengar. Agar di ruangan bawah tanah itu tetap mengalir udara, Li Hao merancang pipa sendiri. Di dalam ruangan itu, Li Hao menempatkan tempat tidur, kompor gas, dan botol minuman.

-
Bagian dalam bunker/CCTV

Tempat itu rupanya dia gunakan sebagai tempat menyembunyikan gadis-gadis muda yang berhasil dia pikat di klub malam. Di situ, Li memperkosa dan menyiksa mereka.

-
Bangunan tempat Li membuat bunker/HAP/Quirky China News/Rex Feat

Li menyekap 6 orang gadis dalam waktu lama dan berjanji akan memberikan mereka uang setelah tampil di situs dewasa. Namun, saat gadis-gadis itu menolak berhubungan intim dengan Li, dia ngamuk dan memukuli 2 di antara mereka sampai mati.

Jasad para gadis itu dia kuburkan di ruangan rahasia tadi. Beruntung, ada seorang gadis yang berhasil melarikan diri dan melapor ke polisi.

-
Tiga wanita yang membantu Li Hao melakukan pembunuhan/HAP/Quirky China News/Rex Feat

Polisi segera melakukan investigasi dan menemukan 2 kuburan korban di tempat tersebut. Li Hao pun ditangkap dan dijatuhi hukuman mati. Dia dikenakan pasal pembunuhan, pemerkosaan, penahanan ilegal, pelacuran dan pornografi. 

Tiga orang wanita yang turut membantu Li Hao diberikan keringanan hukum. Seorang ditahan 3 tahun, dan dua lainnya hanya dikenakan hukuman percobaan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X