Polisi Belum Temukan Indikasi Penusuk Syekh Ali Jaber Tergabung Jaringan Teroris

- Senin, 14 September 2020 | 13:23 WIB
Syekh Ali Jaber. (ANTARA)
Syekh Ali Jaber. (ANTARA)

Polresta Bandar Lampung hingga kini masih mendalami kasus penusukan yang menimpa penceramah Syekh Ali Jaber. Mengenai indikasi tergabung dalam jaringan teroris, polisi belum menemukan indikasi itu.

"Ya sampai sejauh ini kita belum menemukan hal kesana ya (pelaku tergabung dalam jaringan teroris)," kata Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad kepada wartawan, Senin (14/9/2020).

Meski begitu, pihak kepolisian masih mendalami apakah benar ada indikasi pelaku terhadap jaringan teroris. Sejauh ini, proses pemeriksaan terhadap pelaku masih seputar aksi penusukan terhadap Syekh Ali Jaber.

Lebih jauh Pandra mengatakan, pengakuan pelaku menusuk korban karena selalu terbayang-bayang sosok Syekh Ali Jaber. Menurut pelaku, Syekh Ali Jaber kerap hadir dalam pikirannya.

"Pemeriksaan dari tersangka tadi malam dalam pengakuannya dia itu rasanya merasa sering melihat di televisi, itu saja. Sehingga dia merasa terbayang-bayangi wujud atau fisik Syekh Ali Jaber sehingga dia melakukan tindakan tersebut," ungkap Pandra.

Untuk diketahui, Syekh Ali Jaber ditikam  saat menghadiri acara keagamaan di Bandar Lampung kemarin. Syekh Ali terkenal luka tikaman pada bagian lengan.

Dari keterangan keluarga pelaku ke polisi, pelaku disebut-sebut sudah mengalami gangguan kejiwaan sejak lama. Meski begitu, pihak kepolisian masih terus mendalami pengakuan keluarga pelaku termasuk motif penusukan itu.


Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X