Sekian waktu yang lama, tim Disaster Victim Identification (DVI) kembali berhasil mengidentifikasi satu korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182. Satu korban tersebut merupakan seorang wanita berusia 57 tahun bernama Razana.
"Hari ini tim berhasil merekonsiliasi dan berhasil mengidentifikasi satu korban atas nama Razana ini perempuan berumur 57 tahun," kata Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Rusdi Hartono dalam konferensi pers di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (2/3/2021).
Proses identifikasi satu jasad korban menggunakan metode DNA. Terkini, total ada sebanyak 59 korban yang berhasil teridentifikasi.
Baca Juga: Jokowi Targetkan Juli Bisa Sekolah Tatap Muka, Wagub DKI: Belum Kita Bahas
"Seluruh korban yang berhasil diidentifikasi oleh tim sebanyak 59 korban diantaranya 30 laki-laki dan 29 perempuan," beber Rusdi.
Seperti diketahui, pesawat Sriwijaya Air SJ182 dengan rute Jakarta-Pontianak sempat hilang kontak di Kepulauan Seribu tak lama setelah lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta pada Sabtu, 9 Januari 2020. Kabar hilang kontak pesawat itu pun disusul dengan kepastian jika pesawat itu jatuh di dekat Pulau Laki.
Total, pesawat tersebut mengangkut 62 orang diantaranya 12 kru pesawat dan 50 penumpang. 50 penumpang itu terdiri dari 40 penumpang dewasa, tujuh anak-anak dan tiga bayi.
