Sriwijaya Fasilitasi Keluarga Korban ke Jakarta Hingga Hotel

- Minggu, 10 Januari 2021 | 12:35 WIB
Pesawat Sriwijaya Air. (Foto: Antara)
Pesawat Sriwijaya Air. (Foto: Antara)

Pihak Manajemen Sriwijaya Air siap memfasilitasi para keluarga penumpang korban pesawat jatuh Sriwijaya Air SJ-182 rute Jakarta-Pontianak, Sabtu 9 Januari 2021.

"Kami siap memfasilitasi pihak keluarga korban yang akan berangkat ke Jakarta guna mencari informasi di sana," kata District Manager Sriwijaya Air Pontianak, Faisal Rahman di Kubu Raya, seperti dilansir Antara, Minggu (10/1/2021).

Dia menjelaskan, segala bentuk transportasi dan akomodasi pihak keluarga korban akan pihaknya tanggung.

"Sementara bagi keluarga korban yang dari luar Kota Pontianak Provinsi Kalimantan Barat yang akan memantau perkembangan maka telah disiapkan hotel, dan telah dibuka grup whatsapp yang hingga kini sudah sebanyak 39 keluarga yang melaporkan dan tergabung dalam WA grup itu," ujarnya.

Dia menambahkan untuk Posko Crisis Center Sriwijaya Air SJ-182 di ruang serba guna Bandara Supadio Pontianak dibuka mulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB sore atau prinsipnya buka selama 24 jam.

"Kami juga telah menyediakan fasilitas menginap di hotel di Kubu Raya atau yang terdekat dengan Bandara Internasional Supadio Pontianak bagi keluarga korban," ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa fasilitas tersebut agar stamina keluarga penumpang yang menunggu sejak informasi ada dan datang ke Bandara Internasional Supadio Pontianak terjaga selalu baik.

"Kita ingin keluarga dalam hal dari luar kota staminanya baik," jelas dia.

BACA JUGA: Komisi V Segera Panggil Kemenhub Terkait Sriwijaya Air yang Hilang

Ia menambahkan telah memberikan penjelasan dan arahan kepada keluarga korban yang datang di posko untuk keluarga korban di Gedung Serbaguna Bandara Supadio Pontianak.

Terkait data penumpang pesawat dan validasi dengan pihak keluarga pihaknya tengah melakukan pengecekan.

"Kita terus melakukan pengecekan dan memperbaharui perkembangan terkini," jelas dia.

Sebelumnya, pesawat bernomor registrasi PK CLC jenis Boeing 737-500 itu hilang kontak pada posisi 11 nautical mile di utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang setelah melewati ketinggian 11.000 kaki dan pada saat menambah ketinggian di 13.000 kaki.

Artikel Menarik Lainnya:

Halaman:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X