Kompol Yuni Tertangkap Nyabu, Seluruh Anggota Polri di Seluruh Indonesia Jalani Tes Urine

- Jumat, 19 Februari 2021 | 13:10 WIB
Eks Kapolsek Astana Anyar Kompol Yuni. (TikTok@mustofarezeki dan Instagram@polsekastanaanyar).
Eks Kapolsek Astana Anyar Kompol Yuni. (TikTok@mustofarezeki dan Instagram@polsekastanaanyar).

Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Mabes Polri memiliki satu rencana baru pasca hebohnya kasus penangkapan eks Kapolsek Astana Anyar Kompol Yuni Purwanti bersama jajaranya yang kedapatan nyabu. Propam berencana bakal mengecek urine anggota polisi di seluruh Indonesia.

"Kita akan melakukan operasi cek urine (anggota) semua, seluruh Indonesia," kata Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo saat dihubungi wartawan, Jumat (19/2/2021).

Sambo menyatakan, pihaknya akan fokus mengecek urine anggota yang bertugas di sekitar tempat hiburan malam. Pengecekan urine sendiri disebut Sambo akan dilakukan Propam secara rutin.

Baca Juga: PKS Duga Ada Tujuan Politis Usai Istana Tutup Pintu Revisi UU Pemilu dan UU Pilkada

"Kita akan melakukan cek urine terhadap anggota yang berdinas di lokasi-lokasi yang banyak tempat hiburan dan juga menjadi perdagangan narkoba untuk upaya pencegahan," beber Sambo.

Sayangnya, Sambo tidak menjelaskan lebih detail kapan operasi itu akan digelar. Tujuan operasi itu sendiri hanya untuk pencegahan kasus serupa.

Sekedar informasi, kabar mengejutkan datang dari instutusi Polri. Seorang Kapolsek wanita berpangkat Kompol terjerat kasus penyalahgunaan narkotika.

Kapolsek itu disebut-sebut merupakan Kapolsek Astana Anyar, Bandung, Jawa Barat. Total ada 12 orang termasuk Kapolsek yang diamankan oleh Propam dalam kasus penyalahgunaan narkotika ini.

Kasus itu sendiri terungkap dari adanya laporan masyarakat yang masuk ke Propam Mabes Polri. Propam pun turun tangan menyelidiki kasus tersebut.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X