Geger, Kakek Tewas Gantung Diri di Dapur Rumah, Tak Sanggup Hadapi Penyakitnya

- Senin, 29 Maret 2021 | 18:20 WIB
Kakek tewas gantung diri di Kediri karena tak sanggup hadapi penyakitnya (Instagram/medsoskediri)
Kakek tewas gantung diri di Kediri karena tak sanggup hadapi penyakitnya (Instagram/medsoskediri)

Seorang kakek bernama Silam (71 tahun) warga RT 01/RW 02, Dusun Cakruk, Desa Tales, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, ditemukan tewas gantung diri di dapur rumahnya, Senin dini hari (29/3/2021) sekitar pukul 00.30 WIB.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, jasad Silam pertama kali ditemukan oleh sang istri, bernama Darmiati di dapur rumah mereka.

Darmiati menjelaskan, selama ini Silam kerap mengeluhkan sakit yang dideritanya yang tak kunjung sembuh, yakni diabetes, darah tinggi dan batu ginjal.

Setelah mengobrol dengan Darmiati pada Minggu malam (28/3/2021) sekitar pukul 21.00 WIB, Silam berpamitan dan mengatakan bahwa besok ia akan pergi, akan tetapi tidak menjelaskan hendak kemana perginya. 

Silam kemudian masuk ke dalam kamar untuk tidur, sedangkan Darmiati pada saat itu tidur di ruang tamu. 

Sekitat pukul 01.00 WIB, Darmiati mendengar suara langkah kaki Silam menuju ke belakang, mengira Silam hendak buang air kecil. 

Tak berapa lama, Darmiati lantas memanggil suaminya itu namun tak ada jawaban. Merasa khawatir, Darmiati pun akhirnya menyusul Silam ke kamar kecil.

Tak disangka, betapa terkejutnya Darmiati ketika melihat Silam yang sudah kaku tergantung di depan pintu masuk dapur dengan tali kain. 

Sontak, ia pun berteriak dan langsung meminta pertolongan ke tetangga sekitar. Tetangganya pun berdatangan dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ngadiluwih.

Usai menerima laporan, petugas Polsek Ngadiluwih pun langsung mendatangi lokasi dan mengevakuasi Silam. 

Petugas juga mengamankan barang bukti berupa baju wana merah, celana pendek warna biru muda, dan sepasang sandal slop warna oranye.

Catatan Redaksi:

Bunuh diri biasanya disebabkan karena depresi. Depresi, oleh karenanya, tidak boleh dianggap remeh. Jika Anda merasakan tendensi untuk melakukan bunuh diri, atau melihat teman atau kerabat yang memperlihatkan tendensi tersebut, sangat disarankan untuk menghubungi dan berdiskusi dengan pihak terkait, seperti psikolog, psikiater, maupun klinik kesehatan jiwa.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X