Setelah dua bulan lockdown, restoran, kafe dan bar di New South Wales (NSW), Australia, kembali dibuka pada Jumat (15/5/2020) dan telah dikunjungi banyak warga. Pembukaan tersebut menjadi upaya pemerintah Australia untuk mendorong ekonomi hidup kembali.
Selain itu, beberapa pembatasan karantina juga telah dilonggarkan di wilayah NSW. Pelonggaran itu dilakukan setelah kantor statistik nasional melaporkan terjadi rekor pengangguran tertinggi.
Perdana Menteri (PM) Scott Morrison pun memperingatkan yang terburuk masih akan datang.
“Meski tidak perlu terlalu banyak merayakan dengan kondisi sulit yang kita hadapi, dan khususnya jumlah pengangguran kemarin, ini tanda bahwa kita di jalan kembali,” papar Morrison.
Sementara di Sydney, warga lokal yang mengunjungi kafe hanya dibatasi untuk 10 orang dalam satu ruangan.
“Ini seperti hiburan. Untuk bisa duduk bersama orang lain di sekitar dan berbincang dengan teman saya. Saya dapat memiliki pagi yang normal, tidak sembunyi di rumah saya,” papar Jess Best.
“Melonggarkan pembatasan telah gagal di sangat banyak tempat di dunia dan saya tidak ingin itu terjadi di NSW, saya ingin orang memiliki tanggung jawab pribadi tentang bagaimana kita merespon,” ujar Gubernur NSW Gladys Berejiklian sembari mengingatkan warganya.
