Anak Durhaka Dapat Warisan Rp 200 Juta, Ibu Kandungnya Cuma Rp 15 Juta Mau Dipenjarakan

- Selasa, 30 Juni 2020 | 17:06 WIB
M (40 tahun), pria di Lombok Tengah yang ingin memenjarakan ibunya karena menguasai sepeda motor hasil warisan ayahnya. (Foto: Istimewa)
M (40 tahun), pria di Lombok Tengah yang ingin memenjarakan ibunya karena menguasai sepeda motor hasil warisan ayahnya. (Foto: Istimewa)

Harta memang kerap membuat mata orang silau. Tak terkecuali harta warisan. Bahkan terhadap orang terkasih sekalipun. 

Begitulah yang terjadi pada M, seorang pria 40 tahun di Lombok Tengah. Meski sudah dapat jatah Rp 185 juta dari hasil penjualan tanah warisan mendiang ayahnya, M masih merasa belum puas, dan melaporkan ibunya yang hanya dapat bagian Rp 15 juta ke polisi.

Diketahui, ketika ayahnya meninggal, ada harta warisan berupa tanah yang dijual dengan harga Rp 200 juta. Dari hasil penjualan tanah itu, Rp 15 juta di antaranya diberikan kepada ibu kandungnya atau istri mendiang.

Singkat cerita, uang Rp 15 itu dipakai oleh ibunya untuk membeli sepeda motor dan sepeda motor itu digunakan oleh saudaranya. Tak terima karena sepeda motor itu dipakai saudaranya, M lantas melaporkan ibu dan saudaranya itu ke Polres Lombok Tengah.

Kasat Reskrim Polres Lombok Tengah, AKP Priyo Suhartono, mengatakan, sepeda motor yang diperkarakan M merupakan buntut dari pembagian harta warisan peninggalan mendiang ayahnya.

Namun, dengan mengedepankan asas kemanusiaan dan hati nurani, Priyo menolak laporan M. Alih-alih menerima laporan, dia justru menceramahi M.

Video saat Priyo menolak laporan M viral di media sosial. Duduk bersama ibu kandung M dan sejumlah personel kepolisian, Priyo mengingatkan M soal kedudukan dan arti seorang ibu.

"Anda keterlaluan. Orang begitu rindu ingin bertemu dan mencium tangan ibunya, tapi Anda, ibu Anda di depan mata, malah mau Anda laporkan," kata Priyo yang mengenakan kaos biru dalam video tersebut.

Priyo tampak sangat emosional menghadapi M. Ia bahkan menyuruh M agar meminta maaf dan bersujud kepada ibunya.

"Begini saja deh, motor Anda saya bayari (beli). Tapi saya minta Anda minta maaf dan bersujud pada ibu Anda. Supaya Anda tidak kena adzab," kata Priyo.

M tertunduk lesu saat diceramahi oleh Priyo. Tapi sebelum itu, M sempat adu mulut dengan Priyo. 

"Kami mengecam anak durhaka. Karma berlaku, Bos. Kami tidak akan menindaklanjuti kasus ini," katanya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X