Penjelasan Mabes Polri Soal Polisi 'Cueki' Laporan Pencabulan di Bekasi

- Rabu, 29 Desember 2021 | 15:20 WIB
Karo Penmas Div Humas Polri, Brigjen Rusdi Hartono. (INDOZONE/Samsudhuha Wildansyah).
Karo Penmas Div Humas Polri, Brigjen Rusdi Hartono. (INDOZONE/Samsudhuha Wildansyah).

Mabes Polri akhirnya angkat bicara terkait kasus viralnya polisi cueki laporan keluarga pencabulan di Bekasi bahkan disebut-sebut polisi juga menyuruh keluarga korban menangkap sendiri pelakunya. Mabes Polri berharap kejadian serupa tidak terjadi lagi ke depan.

Hal tersebut diungkapkan oleh Karo Penmas Divisi Humas Polri Irjen Pol Rusdi Hartono. Irjen Rusdi menegaskan Polri tengah mendalami hal ini.

"Tentunya polri melakukan pendalaman apakah kejadian tersebut terjadi dan dilakukan anggota Polri ketika melayani masyarakat," kata Irjen Rusdi kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (29/12/2021).

Lebih jauh Rusdi menyebut Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo juga menyoroti kasus serupa. Kapolri disebutnya menekankan agar kasus serupa tidak terjadi lagi.

Baca juga: Penjelasan Polda Metro soal Polisi Tak Gercep Tangkap Pelaku Pencabulan di Bekasi

"Tadi Bapak Kapolri juga tekankan masalah seperti itu sehingga tidak terjadi, tugas pokok Polri akan semakin baik diharapkan dilaksanakan semakin berkualitas sesuai harapan masyarakat," beber Rusdi.

Sebelumnya, kasus dugaan pencabulan di Kota Bekasi viral di media sosial. Pasalnya, keluarga korban yang melaporkan kasus ini ke polisi merasa bak dicueki.

Bahkan, disebut-sebut keluarga korban sempat memberi tahu keberadaan pelaku pencabulan yang hendak melarikan diri. Namun, polisi disebut-sebut malah menyuruh korban menangkap sendiri pelakunya.

Keluarga korban sendiri sudah menyampaikan permintaan maafnya. Keluarga korban mengaku menyebar informasi tersebut dalam keadaan emosi.

Polda Metro Jaya sendiri menyebut polisi belum memiliki alat bukti yang cukup untuk melakukan penangkapan saat itu. Karena hal itu lah polisi tidak gercep menangkap terduga pelaku meskipun pelapor memberi informasi jika pelaku akan kabur.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X