Banjir Bandang yang diakibatkan hujan deras dari Badai Ida menewaskan sedikitnya 44 orang di empat negara bagian Timur Laut.
Badai Ida yang membawa hujan deras menyapu mobil-mobil, menenggelamkan jalur kereta bawah tanah Kota New York dan menghentikan penerbangan maskapai, kata para pejabat.
Di seluruh wilayah New York, New Jersey, Pennsylvania, dan Connecticut, penduduk menghabiskan sepanjang hari untuk membersihkan ruang bawah tanah yang tergenang air, pemadaman listrik di seluruh negara bagian, atap rusak, dan permintan bantuan dari teman atau anggota keluarga yang terdampar oleh banjir.
Dilansir dari Reuters, sedikitnya 13 orang kehilangan nyawa mereka di Kota New York, tiga orang meninggal di pinggiran Westchester County, dan Gubernur New Jersey Phil Murphy mengatakan dalam sebuah tweet bahwa setidaknya 23 orang dari negara bagian itu tewas dalam Badai Ida.
Jalan-jalan raya berubah menjadi sungai dengan aliran air yang deras hitungan menit setelah hujan turun pada Rabu (1/9/2021) malam.
Di Somerset County, New Jersey, setidaknya empat pengendara tewas, kata para pejabat.
Seorang korban di maplewood Township, New Jersey, hanyut saat ia mencoba menyingkirkan puing-puing dari saluran air di daerah itu, kata polisi.
Flooding killed at least 40 people in the Northeast as remnants of Hurricane Ida unleashed torrential rains that swept away cars, submerged New York City subway lines and grounded airline flights, officials said pic.twitter.com/ulumJf6kgj
— Reuters (@Reuters) September 3, 2021
Layanan Cuaca Nasional mengkonfirmasi dua tornado juga melanda Maryland pada hari Rabu, satu di Annapolis dan satu lagi di Baltimore.
Seorang anak berusia 19 tahun dilaporkan tewas setelah mencoba menyelamatkan ibunya dari apartemen yang terendam banjir di Rockville, Maryland, dikutip dari Washington Post.
Saat ini Pasukan darurat sedang menunggu air surut sebelum memulai evakuasi kemungkinan ratusan orang yang tinggal di apartemen terdampak banjir.