Momen romantis tercipta pada ajang Olimpiade Tokyo. Atlet anggar putri Argentina Maria Belen Perez Maurice dilamar oleh pelatihnya, Lucas Saucedo, di depan kamera televisi, Senin (26/7/2021).
Lucas memang sudah lama melatih Maria hingga 17 tahun dan sebelumnya juga pernah melamar atlet anggar tersebut.
Saat Maria tengah diwawancarai usai tersingkir pada babak pertama Olimpiade Tokyo dan sedang mengungkapkan kekecewaannya, tiba-tiba pelatihnya muncul.
Lucas membawa secarik kertas bertuliskan tangan "Maukah kamu menikah dengan saya?". Sang pelatih kemudian berlutut sambil menengadah ke atlet itu.
"Bilang ya, banyak orang yang sedang melihat kita," kata si pelatih dikutip dari AFP.
Maria pun menjawab "ya" untuk lamaran tersebut. Lucas juga pernah melamar Maria pada tahun 2010 dalam dalam kejuaraan dunia di Paris.
Y después del combate de esgrima le pidieron casamiento a María Belén Pérez Maurice en vivo. pic.twitter.com/wEmGuOW7CB
— Rústico (@lautarojl) July 26, 2021
Tapi hasilnya tidak terlalu menguntungkan. Saat itu, Maria Maurice menjawab, "Ini bercanda atau apa?"
Namun sebelas tahun kemudian Perez Maurice akhirnya menjawab ya.
"Saya tak bisa ngomong apa-apa. Dalam hati saya bilang 'Ya Tuhan'. Kami akan merayakan ini di Argentina dikelilingi asado (barbeku) besar." katanya.
Itu adalah akhir membahagiakan dari hari ketika dia justru kalah 12-15 melawan atlet anggar Hungaria Anna Marton dalam nomor sabel perorangan putri.