Catat Jadwalnya! Ada 2 Puncak Hujan Meteor di Juli 2021, Ini Waktu Terbaik Melihatnya

- Kamis, 15 Juli 2021 | 12:49 WIB
Ilustrasi hujan meteor (Unsplash)
Ilustrasi hujan meteor (Unsplash)

Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) mengatakan masyarakat dapat menyaksikan dua puncak hujan meteor pada Juli 2021, yakni Alfa Capricornid dan Delta Aquarid.

"Di bulan Juli ini, ada dua hujan meteor yang masih aktif yakni Alfa Capricornid dan Delta Aquarid," kata peneliti di Pusat Sains dan Antariksa Lapan Andi Pangerang, Kamis (15/7/2021).

Puncak hujan meteor Alfa Capricornid dan Delta Aquarid adalah pada 28 Juli 2021 mulai pukul 10:00 WIB/11:00 WITA /12:00 WIT. Jadi, kamu bisa menyaksikan hujan meteor ini mulai dari 28 Juli pukul 19.45 WIB/WITA/WIT dari arah Timur-Tenggara hingga 29 Juli pukul 05.30 WIB/WITA/WIT dari arah Barat-Barat Daya.

Hujan meteor Alfa Capricornid dinamai berdasarkan titik radian atau titik awal kemunculan hujan meteor yang terletak di bintang Alfa Capricorni (Algedi) konstelasi Capricornus. Hujan meteor Alfa Capricornid terbentuk dari sisa debu komet 169P/NEAT.

Sementara itu, hujan meteor Delta Aquarid dinamai berdasarkan titik radian yang terletak di bintang Delta Aquarii (Skat) konstelasi Aquarius. Hujan meteor Delta Aquarid diduga terbentuk dari sisa debu komet 96P/Machholz.

Intensitas maksimum hujan meteor Delta Aquarid untuk Indonesia sekitar 14-15 meteor/jam dengan kelajuan mencapai 147.600 km/jam.

Sedangkan, intensitas maksimum hujan meteor Alfa Capricornid lebih kecil, yakni hanya lima meteor/jam. Kelajuannya juga lebih lambat yaitu 86.400 km/jam.

Warga bisa menyaksikan fenomena hujan meteor Alfa Capricornid dan Delta Aquarid ini tanpa bantuan alat optik, asalkan cuaca cerah dan tanpa halangan apapun di sekitar medan pandang. Namun, cahaya Bulan diperkirakan akan sedikit mengganggu pengamatan.

Untuk fotografer, bisa mengabadikan hujan meteor ini dengan menggunakan kamera DSLR atau kamera ponsel, selama memiliki mode bukaan panjang (long exposure).

"Hujan meteor memang optimal diamati sebelum tengah malam saat Bulan masih memasuki fase Sabit Awal dan setelah malam saat Bulan sudah memasuki fase Sabit Akhir," tuturnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Tags

Rekomendasi

Terkini

X