Berharap Demo Tanpa Noise, Kapolri Perintahkan Jajaran Kawal Aksi 11 April dengan Humanis

- Senin, 11 April 2022 | 02:27 WIB
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo. (ANTARA/Aditya Pradana Putra)
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo. (ANTARA/Aditya Pradana Putra)

Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo memerintahkan seluruh jajaran kepolisian yang akan mengawal aksi demonstrasi mahasiswa pada hari ini, Senin (11/4/2022), untuk melakukan pengawalan dan pengamanan dengan pendekatan humanis.

Seperti dilansir ANTARA, Jenderal bintang empat itu juga mengingatkan seluruh anggota dan para mahasiswa yang akan menyampaikan aspirasinya, agar menjaga kesucian Bulan Ramadhan.

"Polri memberikan dan menjamin setiap warga negara untuk untuk menyampaikan aspirasinya atau memberikan ruang demokrasi. Oleh karena itu, pendekatan humanis harus terus dilaksanakan dalam mengawal aksi demonstrasi," kata Sigit dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Jakarta, Minggu malam (10/4/2022).

Instruksi tersebut disampaikan langsung oleh Kapolri dalam kegiatan video konferensi bersama seluruh jajaran kepolisian, baik dari tingkat Mabes Polri, polda dan polres jajaran.

Dalam video konferensi tersebut, mantan Kabareskrim Polri itu menyatakan komitmen Polri dalam menjunjung tinggi hak asasi manusia (HAM) dan nilai-nilai demokrasi di Indonesia.

Polri, lanjut dia, berpegang teguh pada UUD 1945 maupun undang-undang yang mengatur soal kebebasan berpendapat dan berekspresi yang merupakan bagian dari HAM sehingga diberikan perlindungan secara universal (umum).

Namun, mantan Kadiv Propam itu juga menegaskan, aparat kepolisian tetap akan menjalankan tugasnya dalam memberikan jaminan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

BACA JUGA: Lokasi Demo Aliansi BEM SI Pindah ke Gedung DPR

Untuk itu, Sigit berharap, kegiatan penyampaian aspirasi oleh mahasiswa pada Senin, 11 April 2022, mampu menghormati dan menjaga kesucian serta kekhusyukan umat Islam yang sedang menjalankan Ibadah Puasa Ramadhan.

"Sebab itu, humanis harus terus dilaksanakan. Apalagi, karena saat ini bulan Ramadhan, kesucian dan kekhusyukan bagi umat Islam yang sedang menjalani puasa tetap harus kami perhatikan," ujar Sigit.

Untuk menciptakan situasi kamtibmas yang tetap kondusif, aman dan damai pada saat demonstrasi di bulan Ramadhan itu, Sigit pun mengimbau, baik personel kepolisian maupun peserta aksi untuk sama-sama mengantisipasi adanya penumpang gelap atau oknum yang berusaha menunggangi demonstrasi tersebut.

Menurut dia, dengan adanya antisipasi penumpang gelap dari pihak kepolisian dan peserta aksi, maka aspirasi yang disampaikan bisa berjalan dan tersalurkan dengan baik tanpa adanya "noise" atau sumbatan komunikasi.

Karena kata dia, dengan tidaknya adanya noise tersebut, diyakini aspirasi yang disampaikan mahasiswa dan masyarakat bisa diterima dengan baik dan ditindaklanjuti oleh para pemangku kebijakan.

Sebagai kaum intelektual, Sigit juga meyakini bahwa, mahasiswa juga tidak ingin dan berharap aksinya disusupi oleh oknum yang tak bertanggung jawab.

Halaman:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X