Wakil DPRD DKI Bantah Fraksi Penolak Interpelasi Dapat Uang dari Anies

- Rabu, 29 September 2021 | 16:35 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (INDOZONE/Sarah Hutagaol)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (INDOZONE/Sarah Hutagaol)

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Fraksi PAN, Zita Anjani menyayangkan pernyataan yang dilontarkan oleh Ketua DPRD DKI, Prasetyo Edi Marsudi yang menyebut tujuh fraksi menggunakan parlemen jalanan karena menggelar konfrensi pers di rumah makan.

Menurut Zita, pernyataan yang menyebutkan adanya nama parlemen jalanan kepada sejumlah anggota dewan merupakan tindakan yang kurang baik, dan semakin membuat gaduh internal DPRD DKI.

"Masa 7 fraksi dikatain parlemen jalanan, dituduh dikasih uang sama gubernur. Itu jahat sekali lah," ucap Zita melalui keterangan, Rabu (29/9/2021).

Putri Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas) ini meminta, PSI dan PDI Perjuangan untuk bisa menghormati 7 Fraksi DPRD yang menolak usulan adanya interpelasi kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait Formula E

Diketahui, tujuh Fraksi DPRD DKI yang menolak interpelasi terhadap Anies terkait penyelenggaraan ajang balap mobil listrik bertaraf internasional itu adalah Fraksi Gerindra, Golkar, Nasdem, PPP-PKB, PAN, PKS dan Demokrat

"Warga DKI juga ngerti hitung-hitungan politik kok. Kan jelas 7 fraksi ini jumlahnya lebih banyak. Kalau ada pihak-pihak yang tetap ngotot, ini justru tidak menghargai proses demokrasi yang ada di DPRD," terangnya.

Selain itu, Zita pun merasa heran karena suasana politik di  DPRD DKI kini semakin menunjukan kerenggangan, dan jauh dari nilai kekompakan. Menurutnya, tujuan yang saat ini ingin diraih hanya menang, namun etika dan kepentingan masyarakat diabaikan. 

"Wakil rakyat harusnya hadir ditengah kegelisahan masyarakat. Ini zaman lagi susah, ekonomi susah, pangan susah, ayo ber empati," tandasa Zita.

Artikel Menarik lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X