Detasemen Khusus 88 Antiteror (Densus 88 AT) Polri tengah melakukan upaya deradikalisasi terhadap anak-anak yang tergabung dalam jaringan teroris Negara Islam Indonesia (NII). Dalam upaya ini, Densus menggandeng Kementerian Sosial (Kemensos) hingga ormas islam.
"Polri dalam hal ini Densus 88 AT berupaya melakukan deradikalisasi dan terus mengupayakan agar bisa dideversi atau restorasi justice," kata Kabag Operasi Densus 88 AT Polri, Kombes Pol Aswin Siregar saat dihubungi wartawan, Selasa (29/3/2022).
Aswin menyebut upaya ini bertujuan untuk menetralisir paham-paham teroris. Dalam kegiatan tersebut, Densus juga menggandeng instansi terkait.
Baca Juga: Densus 88 Tangkap 5 Teroris ISIS yang Tugasnya Fokus di Medsos
"Bekerja sama dengan Kementerian sosial atau ormas islam dalam rangka moderasi beragama," beber Aswin.
Sebelumnya, Densus 88 AT Polri berhasil menangkap 16 teroris jaringan NII beberapa waktu lalu. Belasan teroris ini diketahui berperan merengkrut anak-anak di bawah umur untuk dijadikan anggota mereka.
