Ketua DPR Minta Pemerintah Lakukan Segala Upaya Cabut Sanksi WADA

- Selasa, 19 Oktober 2021 | 16:43 WIB
Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani. (ANTARA/HO-DPR RI)
Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani. (ANTARA/HO-DPR RI)

Ketua DPR RI Puan Maharani meminta jajaran pemerintah agar dapat bergerak cepat menyelesaikan persoalan terkait sanksi dari Badan Anti-Doping Dunia atau World Anti-Doping Code (WADA).

Puan ingin pemerintah melakukan evaluasi untuk kemudian mengupayakan segala cara agar sanksi tersebut cepat dicabut. Hal ini perlu dilakukan agar bendera Merah Putih bisa dikibarkan dan tidak terkendala ketika menjadi tuan rumah kejuaraan olahraga internasional.

“Lakukan segala upaya agar sanksi ini cepat dicabut, kalau perlu lewat pengadilan arbitrase olahraga. Supaya Merah Putih bisa berkibar dan Indonesia tidak terkendala menjadi tuan rumah kejuaraan olahraga internasional,” ungkap Puan, Selasa (19/8/2021).

Diketahui, Indonesia tidak bisa mengibarkan Bendera Merah Putih di ajang Thomas Cup pada Minggu (17/8/2021) meski berhasil keluar sebagai juara. Hal tersebut menjadi salah satu sanksi dari WADA akibat Lembaga Anti-Doping Indonesia (LADI) dianggap tidak patuh dalam menerapkan program pengujian doping.

Menurut Puan, kelalaian dalam program pengujian doping harus dicegah semaksimal mungkin. Sebab ditekankannya hal ini menyangkut kehormatan dan nama baik bangsa Indonesia.

“Karena ini menyangkut kehormatan serta nama baik bangsa dan negara. Kita tidak ingin akibat sanksi dari WADA, penyelenggaraan-penyelenggaraan event olahraga internasional di Indonesia menjadi terkendala,” tegas Puan.

Disisi lain, Mantan Menko PMK ini menekankan bahwa saat ini Indonesia juga telah mengantongi izin perhelatan World Superbike (WSBK) yang akan diselenggarakan di Sirkuit Mandalika, Lombok, dalam waktu dekat. Maka dari itu dia ingin pemerintah diminta segera mencari solusi agar acara tersebut tidak terkendala sanksi.

“Jangan sampai sanksi dari WADA menggagalkan effort yang sudah dilakukan sejak jauh-jauh hari,” melas Puan.

Kemudian Puan juga menyatakan soal  peluang Timnas Indonesia memainkan beberapa laga kandang dalam kualifikasi Piala Asia 2022.  Belum lagi perhelatan Asian Games juga akan digelar pada 2022. Puan khawatir, sanksi tersebut bisa mempengaruhi prestasi olahraga Indonesia.

“Mengingat sanksi ini diberlakukan selama 1 tahun, akan sangat miris jika saat Asian Games tahun depan, Merah Putih juga tak bisa berkibar walaupun atlet kita meraih medali,”  tuturnya.

Untuk itu, Puan mendorong agar Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang telah membentuk tim untuk menyelesaikan persoalan hukuman WADA ke Indonesia dapat bekerja sebaik mungkin. Puan juga mengatakan, DPR RI akan terus mengawal hingga Indonesia terbebas dari sanksi WADA.

“Jangan sampai kekecewaan masyarakat berkepanjangan. Karena berkibarnya Merah Putih di kejuaraan-kejuaraan internasional menjadi kebangaan serta spirit untuk rakyat,” tandas dia.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X