Belakangan ini viral sebuah unggahan yang memperlihatkan seorang bapak-bapak memborong berdus-dus mie instan.
Foto tersebut di-retweet oleh salah satu pengguna akun Twitter jiemiardian. Narasi yang beredar mengatakan bahwa pria ini mengalami "panic buying" sehingga membeli stok makanan dalam jumlah banyak.
Setelah sempat viral dan menuai banyak komentar, ternyata bapak-bapak dalam foto itu bukannya mengalami panic buying corona.
Aku harap klarifikasi ini udah bisa stop di kesimpulan saya salah nyebar foto yang masih ada mukanya yang ternyata belum viral. Saya ga tau asal foto ini darimana.
— Angela ???? (@rehuellahangela) March 2, 2020
Tapi di jktinfo ada beberapa orang di mention pake via. Mungkin asal foto ini dari salah satu orang itu. pic.twitter.com/Ol2L50Bzpq
Dalam sebuah cuitan di akun Twitter, pengguna akun rehuellahangela, menyampaikan sebuah pesan dari L, anak dari bapak yang ada di dalam foto.
L mengirimkan pesan klarifikasi itu pada orang-orang yang mengunggah foto ayahnya.
Dalam pesan klarifikasi itu, L menjelaskan bahwa ayahnya memiliki usaha grosir dan sudah biasa belanja dalam jumlah yang banyak di Aeon Mall BSD City.
L terlihat kurang berkenan jika potret ayahnya tersebar luas dan dikait-kaitkan dengan histeria virus corona.
Hai teman teman, tadi kan saya retweet foto bapak bapak dengan banyak kardus Mie Instan. Saya dengan cerobohnya menganggap itu histeria akibat corona, tapi ternyata itu bapak bapak yang sedang bekerja
— dr. Jiemi Ardian (@jiemiardian) March 2, 2020
Dengan ini saya minta maaf. pic.twitter.com/kmXxeyOAVy
Mendapat pesan klarifikasi dari L, pengguna akun rehuellahangela kemudian menyampaikannya pada jiemiardian untuk memberikan klarifikasi dan menghapus cuitan retweet tersebut.
Setelah mendapatkan klarifikasi, jiemiardian langsung menghapus cuitannya dan mengakui bahwa ia ceroboh karena langsung mengunggah hal yang belum pasti kebenarannya.
Catatan redaksi: Berita ini telah mengalami ralat di paragraf 2, karena adanya kekurangakuratan data. Redaksi meminta maaf atas kejadian ini.