Benarkah Virus Bertahan di Cincin Logam Selama 8 Jam?

- Sabtu, 11 April 2020 | 18:26 WIB
Ilustrasi cincin. (Unsplash/Simon John-McHaffie)
Ilustrasi cincin. (Unsplash/Simon John-McHaffie)

Sebelumnya sempat beredar informasi bahwa virus bisa menempel di cincin logam selama 8 jam. Informasi yang beredar di media sosial Facebook tersebut telah meresahkan banyak orang.

Lalu, benarkah virus dapat bertahan hingga delapan jam pada permukaan logam?

-
Informasi yang beredar soal virus corona. (Istimewa)

Studi The New England Journal of Medicine yang dipublikasikan pada Maret 2020 menjelaskan, virus penyebab COVID-19 bisa menempel hingga empat jam pada tembaga.

Logam berwarna kemerahan ini biasanya dimanfaatkan untuk kabel listrik dan tangki air panas.

Sementara itu, untuk logam antikarat seperti emas, perunggu, timah, dan stainless steel, virus bisa bertahan sampai dua hingga tiga hari.

Hal ini merujuk pada penelitian yang melibatkan lembaga Centers for Disease Control and Prevention milik Pemerintah Amerika Serikat, National Institutes of Health (NIH), UCLA, serta Universitas Princeton.

Dilansir dari portal kesehatan SehatQ, virus-virus corona sebelum COVID-19 seperti Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS), Middle East Respiratory Syndrome (MERS), atau endemic human coronavirus (HCoV) bisa menempel pada permukaan logam hingga 9 hari.

Jadi, informasi virus bertahan di logam selama 8 jam adalah info yang tidak benar.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X