Susahnya Jadi Iis Dahlia, Salah Ngomong Langsung Heboh

- Jumat, 20 Desember 2019 | 13:58 WIB
Iis Dahlia (Instagram/@isdahlia)
Iis Dahlia (Instagram/@isdahlia)

Penyanyi dangdut yang saat ini juga mulai merambah dunia presenter, Iis Dahlia kembali ramai jadi perbincangkan publik khususnya warganet.

Tentu kita masih ingat kejadian saat Iis Dahlia yang dianggap mengusir salah satu peserta ajang pencarian bakat Kontes Dangdut Indonesia (KDI) saat audisi sekitar Juli 2018 lalu.

Peserta tersebut bernama Waode Sofia (16), asal Kota Baubau, Sulawesi Tenggara. Belum juga menyanyi, Waode sudah mulai mendapat kritikan dari Iis Dahlia mengenai penampilannya yang sangat biasa saja. Saat itu, memang Waode tidak mengunakan make up dan gaun seperti peserta lain, melainkan hanya mengenakan jaket dan celana jins biru.

"Tadi kamu di luar ketemu teman-temanmu nggak? Pake bedak nggak? Pake lipstik nggak? Pake baju yang bener nggak?" tanya Iis.

Video tersebut mendapat reaksi keras dari para warganet. Mereka mempertanyakan mengapa para juri justru lebih mementingkan penampilan ketimbang suara Waode. Iis Dahlia mungkin yang paling bayak mendapat 'serangan' dari netizen karena dianggap terlalu ketus dan arogant.

Setahun berselang, kasus penyelundupan Harley Davidson dan sepeda Brompton yang dilakukan Dirut Garuda saat itu Ari Askhara, mencuat ke publik. Rupanya kasus tersebut ikut menyeret nama suami Iis, Satrio Dewandono yang tidak lain adalah Pilot yang membawa pesawat tersebut.

Iis pun membenarkan bahwa suaminya membawa pesawat yang menyelundupkan barang-barang tersebut. Meski begitu dia tak menjelaskan lebih jauh.

"Banyak media yang bertanya kepada saya perihal apakah betul suami saya yang membawa pesawat yang dari Toulouse ke Jkt. Jawabannya iya..dia salah satu crew yang aktif tapi jika ada yang ingin ditanyakan lebih lanjut silahkan menghubungi pihak berwenang..dalam hal ini Garuda Indonesia", tulis Iis pada akun instagram pribadinya.

Akibat hal itu, Iis menuai banyak komentar negatif dari warganet. Iis sempat mengaku tak tahan dengan bullyan itu.

Belum berhenti sampai di situ, Iis Dahlia kembali mendapat 'serangan' tidak hanya dari warganet tapi juga dari ojek online (ojol) karena dianggap telah menghina profesi mereka. Bahkan diancam akan disomasi hingga dipolisikan.

Dalam sebuah sesi wawancara dengan sejumlah wartawan, Iis menjawab tudingan jika sumainya mendapat tip usai membawa pesawat yang di dalamnya terdapat motor Harley Davidson. Ia lalu membandingkannya dengan ojek online yang kalau habis mengantar penumpang, dikasih tip.

“Tukang ojek online setelah selesai minta bintang dan kita kalau berbaik hati, kasih tip, benar? Tapi pilot ketika mengantarkan pesawat penumpang, ada enggak yang kasih tip dia? Enggak ada,” kata Iis Dahlia.

Lagi-lagi ucapan Iis seperti menjadi bumerang. Resiko sebagai publik figur membuatnya tidak luput dari perhatian publik terutama saat mengeluarkan pernyataan baik dalam sebuah sesi wawancara maupun di sosial media.

Nampaknya Iis Dahlia butuh semacam penasehat atau konsultan komunikasi khususnya yang berkaitan dengan komunikasi ke publik. Hal ini penting agar ke depannya lebih bisa memilih diksi atau kata-kata yang meminimalisir munculnya reaksi negatif dari publik atau masyarakat.

Halaman:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X