3 WNA Afghanistan Kabur dari Kantor Imigrasi dan Serang Petugas, 4 Terluka 1 Orang Tewas

- Rabu, 12 April 2023 | 16:52 WIB
3 WNA Afghanistan Kabur dari Kantor Imigrasi dan Serang Petugas. Ilustrasi penusukan. (FREEPIK)
3 WNA Afghanistan Kabur dari Kantor Imigrasi dan Serang Petugas. Ilustrasi penusukan. (FREEPIK)

Tiga warga negara asing (WNA) asal Uzbekistan menyerang lima petugas Kantor Imigrasi Kelas I Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Jakarta Utara saat mencoba melarikan diri dari ruang detensi.

Juru Bicara Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri Kombes Pol. Aswin Siregar menjelaskan bahwa tiga WNA yang kabur tersebut, merupakan empat WNA yang ditangkap pada tanggal 24 Maret 2023 karena diduga sebarkan propaganda terkait dengan terorisme.

Menurut Aswin, mereka dititipkan di kantor imigrasi dalam rangka menunggu proses deportasi untuk kembali ke negara asalnya.

Baca Juga: Kronologi Densus 88 Ciduk WNA Uzbekistan, Teroris Jaringan Katiba Tawhid Wal Jihad!

Kronologi WNA Kabur

Pada 10 April 2023 sekitar pukul 04.00 WIB, kata dia, tiga dari empat WNA di ruang detensi tersebut melakukan penyerangan terhadap petugas imigrasi dan anggota Densus yang bertugas di kantor tersebut.

Penyerangan itu dilakukan oleh tiga warga negara Uzbekistan pada saat dalam upaya melarikan diri atau menyerang, kemudian melarikan diri.

Total ada lima petugas yang menjadi korban, satu di antaranya meninggal dunia.

Kelima korban terdiri atas petugas Imigrasi Jakarta Utara sebanyak tiga orang, yakni Adi Widodo (meninggal dunia), Dicky Visto Damas menderita luka berat, dan Supriatna mengalami luka ringan.

Dua anggota Densus yang turut jadi korban, Bripda Dendry dan Bripda Bahrain, sama-sama mengalami luka berat.

Ada yang Menolak Kabur

Keempat WNA Uzbekistan itu bernama Bekhzod Anorbek Ugli Baytoev (BAB), Olimjon Mukhtor Ugli Makhmudov (OMM), Murodjon Ibrokhimjon Ugli Rakhimov (MIR), dan Bakhromjon KabilDjanovich Azizov (BKA)

"Tiga orang di antaranya melarikan diri, dan satunya tetap atau tidak mau lari (inisial BKA)," kata Aswin mengutip Antara, Rabu (12/4/2023).

Ketiga WNA tersebut keluar dari ruang detensi dengan membobol atap plafon kantor imigrasi, kemudian melakukan penyerangan kepada petugas yang sedang makan sahur, bahkan beberapa di antara petugas sedang mempersiapkan salat Subuh.

"Pelaku melumpuhkan atau menyerang anggota menggunakan pisau dapur yang didapat di pantry," kata Aswin.

Tewas Tenggelam

Kurang dari 24 jam, petugas Densus 88 Antiteror Polri berhasil menangkap pelaku penyerangan yang melarikan diri pada pukul 10.50 WIB.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X