Sebanyak 50 orang bakal calon legeslatif (Bacaleg) PDI Perjuangan mendaftarkan diri ke kantor KPU Jember di Jalan Kalimantan, Kecamatan Sumbersari, Kamis, 11 Mei 2023.
Puluhan Bacaleg PDIP itu lengkap dengan seragam warna merah datang berombongan naik becak dan diiringi Musik Patrol.
Berangkat dari Kantor DPC PDI Perjuangan di Jalan Slamet Riyadi, Kecamatan Patrang, Jember. Kemudian sampai di Kantor KPU Jember sekitar pukul 09.35 WIB.
Terkait adanya hal unik itu, menurut Sekretaris DPC PDI Perjuangan Widarto sebagai representasi partai berlambang kepala banteng moncong putih itu adalah sebagai partainya wong cilik.
"Karena semua Bacaleg kita berangkat dari orang biasa, makanya kita representasikan itu dengan naik becak. Sebagaimana semangat partai kita dekat dengan wong cilik, atau kita menyebutnya sebagai Kaum Marhaen," kata Widarto saat dikonfirmasi Z Creators Arka Hatta usai pendaftaran.
"Sedangkan musik patrol itu kita simbolkan sebagai sebuah kesenian rakyat masyarakat Jember. Bahwa PDI Perjuangan itu kita ingin politik kita itu berkebudayaan, politik kita berkeadaban, kita tetap menjunjung politik gagasan, politik ide, politik program, pada sisi yang lain. Kita harus, penuh dengan kegembiraan. Agar pemilu ini tidak menimbulkan fiksi-fiksi yang kuat di tengah masyarakat atau Grassroot," sambungnya.
Terkait jumlah Bacaleg di DPRD Jember, yang mendaftar sebanyak 50 orang itu. Lanjut Widarto, merupakan representasi dari perwakilan di setiap wilayah di Jember.
"Untuk biografi Bacaleg kami, 10 diantaranya adalah dari kaum millenial. Tentu merupakan kader kami, juga anggota partai politik, tapi mereka berisikan representasi tokoh di wilayah masing-masing dan ada mantan aktifis, pengusaha, dan lain sebagainya, yang memang sudah berkiprah di PDI Perjuangan," ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, tidak lupa para Bacaleg dari PDI Perjuangan itu juga mengikuti aturan UU Pemilu yang harus melibatkan perwakilan dari perempuan.
"Dimana dari 50 Bacaleg itu, kita secara gender mendaftarkan 20 orang perempuan. Artinya itu setara 40 persen, meskipun aturan Undang-Undang minimal 30 persen. Itu melebihi ketentuan," katanya.
Lebih lanjut Widarto juga mengatakan, terkait target pemenangan yang nantinya akan diraih. PDI Perjuangan menargetkan bisa meraih 14 kursi di DPRD Jember.
"Dengan raihan dua kali lipat atau 100 persen dari pemilu sebelumnya yang 7 kursi. Sudah kita petakan dari masing-masing dapil, dan itu bukan perkara mudah, tapi kita bertekat Pemilu 2024 kita bisa menang dengan capaian itu, sebagai pijakan untuk Pilkada 2024," ulasnya.
Terkait target capaian kursi yang diraih, Widarto pun juga menyinggung adanya semangat. Dari pencalonan Ganjar Pranowo yang ditetapkan sebagai Bakal Calon Presiden RI yang ditetapkan PDI Perjuangan.
"Adanya target itu, juga sebagai multiple effect dari pencalonan Pak Ganjar Pranowo. Makanya kita yakin kemenangan itu bisa kita raih," tandasnya.
