Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memberikan reaksi terkait persetujuan proposal perdamaian Garuda Indonesia oleh para kreditur. Ia merasa sangat senang dengan keputusan tersebut.
Sebagaimana diketahui, voting terkait proses PKPU Garuda Indonesia yang berlangsung pada Jumat (17/6/2022) telah selesai. Dalam voting tersebut mayoritas kreditur menyetujui proposal perdamaian yang diajukan oleh Garuda Indonesia.
Dalam voting yang berlangsung di PN Jakarta Pusat itu juga kreditur konkuren yang menyetujui rencana perdamaian berjumlah 347 kreditur atau 95,07% dari jumlah keseluruhan kreditur konkuren yang hadir.
Menanggapi hal tersebut Erick pun merasa persetujuan proposal perdamaian Garuda Indonesia menjadi momen yang sangat penting. Sebab ia merasa bahwa Garuda Indonesia masih menjadi kebanggaan bangsa Indonesia.
"Hari ini adalah momen penting bagi kami, karena salah satu BUMN yang menjadi entitas kebanggaan bangsa, Garuda Indonesia, telah menyelesaikan pemungutan suara dalam proses PKPU," ucap Erick.
Baca Juga: Voting PKPU Garuda Indonesia Selesai, Begini Hasilnya
Erick pun mengucapkan rasa terima kasih kepada seluruh kerja keras jajaran manajemen hingga konsultan pendamping yang dalam beberapa bulan terakhir, terus menjalin komunikasi dengan seluruh kreditur.
"Proyeksi positif yang kami terima hari ini tidak terlepas dari hasil kerja keras seluruh jajaran manajemen, karyawan, serta tim konsultan pendamping yang lebih dari tujuh bulan menjalin komunikasi intensif dengan para kreditur. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada para kreditur yang telah mendukung Garuda hingga ke titik ini," lanjutnya.
Tidak hanya itu, Erick juga tidak lupa memberikan apresiasinya kepada seluruh masyarakat Indonesia yang terus memberikan dukungan kepada Garuda Indonesia. Ia pun berjanji akan terus memperbaiki pelayanan Garuda Indonesia untuk masa mendatang.
"Kami tidak lupa menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Indonesia yang terus percaya pada Garuda Indonesia, khususnya di masa yang penuh tantangan ini untuk memberikan pelayanan penerbangan terbaik," tegasnya.
Hasil voting persetujuan perdamaian tersebut diterima dan disetujui semua pengurus PKPU Garuda Indonesia. Mulai dari Jandri Siadari selaku ketua pengurus PKPU, dan anggotanya Martin Patrick Nagel, Albert Hasoloan Limbong, Asri, Mulyadi, dan juga William Eduard Daniel.
