Lagi Ramai! Mayat WNI di Jepang Ditemukan Dalam Koper, Pelaku Pembunuhan Diduga 3 WNI

- Rabu, 19 April 2023 | 16:46 WIB
Ilustrasi koper. (Freepik)
Ilustrasi koper. (Freepik)

Sosok mayat warga negara Indonesia (WNI) di Jepang yang menjadi korban pembunuhan ditemukan di dalam koper. Pelaku pembunuhan diduga tiga WNI.

Kasus itu ramai dibicarakan di media sosial setelah diungkap oleh seorang WNI dengan akun Twitter @kevinpramudya.

Dia merujuk pada pemberitaan dari stasiun televisi Jepang, dia menyebut bahwa korban berasal dari Pati, Jawa Tengah, yang dibunuh oleh seorang pelaku yang adalah warga Purwodadi.

Baca Juga: WNI di AS Ditangkap Terkait Kasus Penyerangan Seksual, Korban Usia 50-an

Di Jepang, tiga terduga pelaku diketahui tinggal di kota yang sama dengan korban yaitu di Kota Konosu, Prefektur Saitama.

Korban dilaporkan hilang pada Desember 2021 setelah makan dan minum di sebuah apartemen bersama ketiga terduga pelaku. Keempatnya diketahui bekerja di perusahaan yang sama.

Diduga jenazah korban telah disembunyikan sejak 2021, tetapi baru dibuang pada Maret lalu.

-
Kasus mayat WNI di temukan dalam koper. (Twitter/ @kevinpramudya)

 

3 WNI Ditangkap

Sementara itu, KBRI Tokyo dari Kantor Polisi Konosu, Prefektur Saitama, pada Selasa (18/4/2023), menyatakan 3 WNI telah ditangkap oleh polisi Jepang karena diduga melakukan pembunuhan dan pembuangan mayat pada 30 Desember 2021.

“Mayat korban, yang diduga berjenis kelamin laki-laki, dimasukkan ke dalam tas dan dibuang di pinggir jalan Kota Tamura, Prefektur Fukushima,” kata Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha melansir Antara, Rabu (19/4/2023).

Judha menjelaskan bahwa KBRI Tokyo telah meminta akses kekonsuleran untuk menemui para WNI dan melakukan pendampingan hukum.

Terkait laporan tersebut, Judha membenarkan adanya dugaan bahwa korban pembunuhan adalah WNI.

Baca Juga: WNI di Jepang Curhat Korea Utara Kirim Rudal Terus-menerus: Main Petasan Kok Siang-siang?

“KBRI Tokyo pernah mencatat adanya WNI yang dilaporkan hilang. Data WNI tersebut telah disampaikan kepada pihak kepolisian untuk penyelidikan lebih lanjut,” kata Judha.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X