Proses evakuasi para korban helikopter mendarat darurat di hutan Kerinci pada hari ini membuahkan hasil. Mabes Polri menyebut sebanyak empat orang sudah berhasil dievakuasi dari hutan.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo. Dedi menyebut ada empat orang yang berhasil dievakuasi.
"(Yang berhasil dievakuasi) ADC, Dir Krimum, Dir Polair, dan Co-pilot," kata Dedi saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (21/2/2023).
Baca Juga: Kapolri Ungkap Kendala Evakuasi Kapolda Jambi di Hutan Kerinci: Cuaca Buruk!
Keempat orang tersebut diketahui atas nama Kombes Pol Andri Ananta Yudhistira sebagai Dirreskrimum Polda Jambi, Briptu Muhardi Aditya ADC, Kombes Pol Michael Mumbunan sebagai Dirpolair Polda Jambi dan kopilot AKP Amos Freddy P Sitompul.
Sedangkan untuk Kapolda Jambi sendiri, Irjen Dedi belum mendapatkan info apakah sudah berhasil dievakuasi atau masih dalam proses evakuasi.
"Untuk Kapolda dan Kapten pilot saya cek dulu," beber Dedi.
Diberitakan sebelumnya, helikopter yang ditumpangi Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono beserta rombonganya mendarat darurat di Bukit Tamia, Muara Emat, Kabupaten Kerinci pada Minggu (19/2/2023) lalu. Helikopter itu membawa Irjen Rusdi Hartono untuk melakukan kunjungan kerja ke Kerinci.
Selain Kapolda Jambi, personel polisi lain yang menjadi korban dalam kejadian itu adalah Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta Yudhistira, Ditpolair Polda Jambi Kombes Pol Michael Mumbunan, Koorspripim Kompol Ayani, ADC Briptu Muhardi Aditya.
Baca Juga: 4 Helikopter Dikerahkan Evakuasi Kapolda Jambi di Hari Kedua, Ada Heli Super Puma TNI AU
Kemudian, ada tiga awak helikopter yaitu pilot AKP Ali Nurdin S Harahap, kopilot AKP Amos Freddy P Sitompul, serta mekanik bernama Aipda Susilo.
Pasca mendarat darurat, para penumpang helikopter mengalami luka-luka. Para korban hingga hari kedua belum berhasil dievakuasi.
Artikel Menarik Lainnya:
