Sedang Cek Rumah Pompa, Ganjar Temukan Pencemaran Sungai

- Kamis, 2 Januari 2020 | 23:10 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melihat dugaan pencemaran sungai saat mengecek pompa penyedot air di Rumah Pompa Sungai Tenggang, Kamis (2/1/2020). (photo/ANTARA/Wisnu Adhi)
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melihat dugaan pencemaran sungai saat mengecek pompa penyedot air di Rumah Pompa Sungai Tenggang, Kamis (2/1/2020). (photo/ANTARA/Wisnu Adhi)

Saat sedang mengecek kondisi pompa penyedot air untuk memastikan persiapan antisipasi di Rumah Pompa Sungai Tenggang, Kota Semarang. Ganjar Pranowo menemukan adanya dugaan pencemaran sungai, pada Kamis (2/1/2020).

Alat pompa penyedot air itu diketahui sekaligus untuk membantu penanganan bencana banjir. Namun Ganjar dikejutkan dengan air sungai yang berbusa cukup banyak.

"Dengan banyaknya busa ini, berarti ada indikasi perusahaan yang membuang limbahnya ke sungai. Sudah pasti ini, indikasinya ada kok," kata Gubernur Jawa Tengah itu.

Lalu Ganjar memerintahkan Sekretaris Daerah Kota Semarang Iswar Aminuddin untuk melakukan pengecekan terkait dengan dugaan pencemaran sungai dan meminta Pemkot Semarang mengumpulkan seluruh perusahaan yang ada di sekitar sungai.

"Perusahaan harus dipastikan tidak membuang limbahnya ke sungai. Ini pasti dari limbah karena indikasinya sudah ada yakni busa-busa ini. Nanti tinggal dicari urutannnya, perusahaan apa saja yang ada di sekitar sungai, cek satu persatu," tegasnya.

Pemkot Semarang, lanjut Ganjar, dapat mengambil langkah seperti yang dilakukan Pemprov Jateng dalam menangani pencemaran Sungai Bengawan Solo. Menurut dia, saat ini semua pihak harus berusaha agar air yang terbuang ke sungai juga bersih.

"Saya niatnya tadi 'ngecek' pompa air, malah menemukan indikasi ini. Ini harus ditindaklanjuti, saatnya kualitas kita lebih baik," ujarnya.

Diketahui air yang ada di Sungai Tenggang mengeluarkan busa cukup banyak yang menggumpal dari pompa-pompa air dan mengambang di atas sungai. Busa berwarna putih itu cukup banyak dan menggunung, bahkan sesekali beterbangan saat diterpa angin kencang serta menimbulkan bau yang tidak sedap.

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X