Wakil Ketua MPR Minta Jokowi Tolak Rencana 500 TKA Masuk Indonesia

- Sabtu, 2 Mei 2020 | 18:36 WIB
Wakil Ketua MPR RI Syariefuddin Hasan. (Photo/Instagram/@syarief.hasan)
Wakil Ketua MPR RI Syariefuddin Hasan. (Photo/Instagram/@syarief.hasan)

Terkait rencana masuknya 500 Tenaga Kerja Asing (TKA) asal Tiongkok ke Indonesia tepatnya ke Morosi, Konawe, Sulawesi Tenggara, Wakil Ketua MPR RI Syariefuddin Hasan meminta kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menolak rencana tersebut.

"Saya berharap di tengah gencarnya pemerintah melakukan upaya pencegahan pandemi COVID-19 dengan berbagai aturan yang harus dipatuhi seluruh rakyat, Presiden harus menolak rencana masuknya TKA tersebut," kata Syarief, Sabtu (2/5/2020).

Menurutnya, kedatangan 500 TKA menjadi contoh ketidaktegasan pemerintah dalam menangani wabah Covid-19.

Kemudian, dikhawatirkan juga para TKA tersebut akan menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat yang kehilangan pekerjaan akibat terdampak Covid-19.

"Ada ketidakadilan jika rencana terealisasi, dirasakan masyarakat terdampak terutama di wilayah Sulawesi Tenggara yang sedang sangat gundah karena kehilangan penghasilan dan sangat membutuhkan pekerjaan secepatnya untuk bertahan di masa pandemi," kata dia.

Menurut Syarief, rencana tersebut termasuk keputusan yang tidak tepat saat ini. Karena Indonesia tengah berjuang melawan Covid-19 dan melihat banyak masyarakat yang kehilangan pekerjaan akan menimbulkan rasa ketidakadilan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X