Kisah Mahasiswa Indonesia di Amerika: Batal Wisuda karena Pandemi Corona

- Minggu, 3 Mei 2020 | 10:22 WIB
Mahasiswa Indonesia di Amerika, Elia Temorubun. (Dok Pribadi)
Mahasiswa Indonesia di Amerika, Elia Temorubun. (Dok Pribadi)

Bisa merayakan hari kelulusan merupakan impian bagi para mahasiswa. Bagaimana tidak, menempuh pendidikan bertahun-tahun bukan hal yang mudah dilakukan. Tentu merayakan kelulusan bersama teman-teman dan keluarga menjadi hal yang ditunggu-tunggu bagi mahasiswa yang sudah menyelesaikan studinya. Namun bagaimana jika momen wisuda tersebut batal dilakukan karena dampak pandemi Covid-19 ini? Pasti ada kesedihan di balik itu.

Hal itu juga yang dirasakan oleh Elia Temorubun, pemuda asal Papua yang tengah menempuh pendidikan Magister Entrepreneurship in Applied Technologies di University of South Florida, Amerika Serikat. 

Elia mengaku sedih atas pembatalan wisuda tersebut. Sejatinya dia akan merayakan momen kelulusannya pada Mei 2020 ini. Namun pihak kampus membatalkan gelaran wisuda tersebut dan mengundur pelaksanaan sampai dengan Agustus 2020.

"Sudah pasti ada perasaan sedih dengan pembatalan acara wisuda ini," ujar Elia kepada Indozone, Minggu (3/5/2020).

Padahal ia sudah berencana merayakan momen kelulusan itu bersama keluarganya. Beberapa anggota keluarga siap terbang ke Negeri Paman Sam demi melihat momen membanggakan tersebut. Namun sayang hal itu harus ditunda, hingga akhirnya keluarga membatalkan perjalanan ke Amerika untuk menghadiri wisuda tersebut.

"Walaupun sedih namun kami tetap bersyukur karena saya di sini dan keluarga di Papua dan Maluku berada dalam kondisi sehat. Mengingat wabah Covid-19 ini sudah merenggut begitu banyak nyawa dan penderitaan bagi banyak orang. Saat ini yang menjadi fokus keluarga terhadap saya adalah dengan terus menanyakan kabar dan mengingatkan saya agar menjaga kesehatan," tuturnya. 

Nasib serupa juga dirasakan tiga rekan Elia lainnya, sesama warga negara Indonesia (WNI) yang tengah menempuh pendidikan di Amerika. Ketiganya juga terpaksa ditunda wisudanya. 

-
Elia Temorubun di University of South Florida, Amerika Serikat. (Dok Pribadi)

Elia mengatakan, selain mengundur waktu pelaksanaan wisuda hingga Agustus 2020 bagi mahasiswa yang tetap ingin mengikuti wisuda, pihak kampus juga sedang mempersiapkan wisuda online bagi para mahasiswa. Wisuda online bukan hanya terjadi di kampusnya, tetapi juga dilakukan oleh kampus-kampus lain di berbagai negara bagian Amerika Serikat lainnya.

Pandemi virus corona ini berdampak sangat besar terhadap kehidupan perkuliahan di Amerika. Bukan hanya proses wisuda yang dibatalkan, namun juga proses perkuliahan yang terpaksa dialihkan menjadi kuliah online. Diperkirakan sebanyak 1.149 universitas di Amerika memilih untuk menyelenggarakan perkuliahan online untuk 14 juta mahasiswanya. 

Artikel menarik lainnya

Data 15 Juta Pengguna Bocor ke Publik, Tokopedia Trending Topic di Twitter

Ramai Keluhan Tarif Listrik Melonjak Drastis, Ini Penjelasan PLN

Lion Air Group Batalkan Penerbangan Khusus, Ini Alasannya

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X