Penyelidikan insiden tabrakan dua bus TransJakarta yang berujung tewasnya dua orang masih terus dilakukan oleh Polda Metro Jaya. Kini, polisi mengonfirmasi sebanyak 11 orang saksi dalam proses pemeriksaan atas insiden maut yang terjadi pada Senin (25/10/2021) lalu.
"Total selama dua hari ini sudah 11 orang saksi kita periksa," kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyono saat dihubungi wartawan, Kamis (28/10/2021).
Adapun belasan saksi tersebut terdiri dari berbagai pihak. Mulai dari HRD, mitra operator bus Bianglala Metropolitan (BMP), Kepala Operasi (Kaops) dari Transjakarta hingga penumpang.
Argo menyebut pada hari ini pihaknya baru memanggil dua saksi untuk diperiksa. Ada pula teknisi yang akan hadir untuk mengecek kondisi bus itu.
"Nanti juga akan datang dari teknisi untuk mengecek kondisi dari kecelakaan," beber Argo.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, sebuah bus Transjakarta menabrak bus serupa yang sedang menurunkan penumpang. Selain korban tewas, terdapat juga korban luka-luka sebanyak 31 orang.
Kecelakaan bermula saat satu bus Transjakarta yang sedang berhenti di depan Halte Cawang-Ciliwung untuk menurunkan penumpang, lalu dihantam oleh bus lainnya dari arah belakang.
