Meski Riau Turun Hujan, BMKG Ingatkan Tetap Waspada Terjadinya Karhutla

- Kamis, 5 Agustus 2021 | 12:59 WIB
Ilustrasi: Seorang ibu dengan menggunakan payung berjalan di saat hujan lebat. (ANTARA/HO)
Ilustrasi: Seorang ibu dengan menggunakan payung berjalan di saat hujan lebat. (ANTARA/HO)

Badan Meteoroligi dan Klimatologi (BMKG) Pekanbaru tetap mengingatkan kepada Satgas Karhutla Riau untuk tetap mewaspadai terjadinya kebakaran hutan dan lahan meskipun beberapa hari ini terjadi hujan ringan hingga sedang di wilayah Provinsi Riau.

"Hingga bulan September mendatang, kondisi cuaca di wilayah Riau masih masuk musim kemarau dan hujan yang mengguyur dalam beberapa hari ini merupakan pola hujan equatorial, hujan akan turun di saat terjadi musim kemarau dalam setiap bulannya," kata Kasi Data BMKG Pekanbaru, Marzuki, dalam keterangannya di Pekanbaru, Kamis (05/08), seperti dilansir Antara.

Dia mengatakan bahwa dalam beberapa hari ini memang hujan terjadi di beberapa wilayah Riau, namun hujannya ringan hingga sedang, tidak hujan yang lebat. Saat ini wilayah Riau masih masuk musim kemarau hingga bulan September 2021.

Ia mengatakan bahwa puncak musim kemarau di Riau itu terjadi pada Juni dan Juli 2021 akan tetapi harus tetap waspada terhadap potensi terjadinya karhutla, karena wilayah Riau mudah sekali terjadi karhutla.

"Hujan yang terjadi di Riau merupakan hujan equatorial, meskipun musim kemarau, tetap saja ada hujan setiap bulannya, tapi hujannya tidak lebat hanya ringan dan sedang, bahkan hanya terjadi hujan lokal. Berbeda dengan di daerah Jawa, dimana musim kemarau panjang dan tidak ada turun hujan," katanya.

Marzuki menjelaskan, untuk musim hujan di wilayah Riau, akan terjadi pada Oktober hingga Desember 2021. Hujan turun terjadi mulai dari sedang hingga lebat namun, pada September juga akan terjadi hujan mulai dari ringan hingga sedang.

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X