Jokowi Pastikan Jawab Kritik dengan Tanggung Jawab Sesuai yang Diharapkan Rakyat

- Senin, 16 Agustus 2021 | 10:35 WIB
Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin (ANTARA FOTO/HO/Biro Pemberitaan Parlemen)
Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin (ANTARA FOTO/HO/Biro Pemberitaan Parlemen)

Presiden Jokowi mengatakan kritik yang membangun itu sangat penting. Dia juga menyadari bahwa selama ini banyak kritikan diarahkan kepada pemerintah.

Kritik-kritik tersebut sebisa mungkin dijawab pemerintah dengan memenuhi tanggung jawab seperti yang diharapkan rakyat.

"Saya juga menyadari, begitu banyak kritikan kepada pemerintah, terutama terhadap hal-hal yang belum bisa kita selesaikan. Kritik yang membangun itu sangat penting, dan selalu kita jawab dengan pemenuhan tanggung jawab, sebagaimana yang diharapkan rakyat," kata Presiden Jokowi saat berpidato pada Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI Tahun 2021 di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Senin (16/8/2021).

Jokowi juga menyadari bahwa pandemi Covid-19 telah membuat masyarakat penat, jenuh, lelah, sedih, dan susah. Karena itu, dia mengajak masyarakat melewati ujian pandemi Covid-19 dan ujian lain setelahnya dengan usaha yang teguh, disertai dengan doa pengharapan yang tulus.

"Kita jaga kesehatan kita, disiplinkan diri dalam protokol kesehatan, serta saling menjaga dan saling membantu," ujarnya.

Presiden Jokowi juga berterimakasih kepada seluruh anak bangsa yang telah aktif membangun budaya demokrasi.

"Terima kasih untuk seluruh anak bangsa yang telah menjadi bagian dari warga negara yang aktif, dan terus ikut membangun budaya demokrasi," ujar Presiden Jokowi.

Presiden dalam Sidang Tahunan MPR mengenakan pakaian adat Baduy, sedangkan Wakil Presiden Ma'ruf Amin Wapres tampak mengenakan pakaian adat Suku Mandar asal Sulawesi Barat.

Sidang Tahunan MPR yang digelar dalam situasi pandemi COVID-19 ini menerapkan konsep undangan terbatas dengan protokol kesehatan ketat. Hanya 60 orang yang hadir secara fisik di Sidang Tahunan tersebut.

Sementara, 540 anggota DPR dan 124 anggota DPD, 103 duta besar/perwakilan negara sahabat, 8 pimpinan BPK, 9 jajaran MA, 7 jajaran MK, 6 jajaran KY, dan 34 gubernur se-Indonesia, hadir secara virtual.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Tags

Rekomendasi

Terkini

X