Terkait Penerapan Normal Baru di Jateng, Ganjar: 'Ojo Kesusu'

- Selasa, 16 Juni 2020 | 18:24 WIB
Ganjar Pranowo. (photo/Instagram/@ganjar.pranowo)
Ganjar Pranowo. (photo/Instagram/@ganjar.pranowo)

Terkait penerapan normal baru di tengah kondisi kasus Covid-19, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta kepada kabupaten/kota untuk tidak terburu-buru.

Hal itu disampaikan Ganjar setelah meninjau sejumlah pasar tradisional di Temanggung, Selasa (16/6/2020). Ganjar juga menyebutkan bahwa ada keadaan belum terlalu baik dan harus butuh pengecekan lebih dalam lagi.

"Jawa Tengah secara keseluruhan belum, 'ojo kesusu', ada daerah yang masuk zona merah, ada yang kuning, dan ada yang hijau," katanya.

"Apakah keadaan itu betul maka perlu kita cek, kemudian saya memasukkan Temanggung karena bupati rajin tiap hari ngabari saya pertumbuhannya. Kemudian dari situlah untuk Jateng keseluruhan belum, maka jangan tergesa-tergesa untuk bicara normal baru," katanya.

Menurutnya, lebih baik latihan sektor dan subsektor dulu dan jangan tergesa-gesa bicara normal baru. Ia mengatakan bahwa Bupati Temanggung juga menceritakan adanya desakan warga untuk menggelar resepsi pernikahan.

Meski dizinkan, namun acara tersebut harus terbatas dan didatangi oleh 10 orang saja. Intinya adalah dinikahkan, diijabkan dan selesai.

"Kemudian kegiatan pondok pesantren kita berharap juga hati-hati, dari Kemenag sudah ada aturannya dan dari provinsi kita kumpulkan bagaimana pariwisata, pendidikan, dan sudah saya buatkan instruksi gubernur tentang persoalan gugus tugas. Kabupaten/kota nanti kita minta untuk melakukan kontrol di tingkat masing-masing, jadi tidak usah tergesa-gesa untuk bicara normal baru," katanya.

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X