Ucapan Mahfud MD Bikin Rancu, Said Didu: Justru Konstitusi Dasar Penguasa Lindungi Rakyat

- Kamis, 18 Maret 2021 | 15:15 WIB
Kolase Mahfud MD dan Said Didu (Instagram/YouTube)
Kolase Mahfud MD dan Said Didu (Instagram/YouTube)

Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu merasa rancu dengan pernyataan Menko Polhukam Mahfud MD yang memperbolehkan pelanggaran konstitusi demi menyelamatkan rakyat.

Menurut Said, konstitusi justru dasar bagi pemerintah untuk melindungi rakyat. Jika seorang pejabat melakukan pelanggaran, maka idealnya mesti diberhentikan ataupun dihukum.

Pandangan ini disampaikan Said melalui akun Twitter @msaid_didu, Kamis (18/3/2021).

"Prof @mohmahfudmd yth sbg bkn ahli, pemahaman sy justru konstitusi sbg dasar penguasa utk melindungi rakyat dan negara. Jika penguasa melanggar konstitusi maka diberhentikan/dihukum oleh rakyat. Mhn arahan atas dasar apa penguasa boleh melanggar konstitusi dg alasan demi rakyat?" cuit Said.

Musisi legendaris Iwan Fals juga turut menanggapi komentar Mahfud MD yang membenarkan pelanggaran konstitusi demi menyelamatkan rakyat.

"Waaah seru niii, jadi inget Si Pitung atau Jaka Sembung," tulisnya melalui akun Twitter @iwanfals, Rabu (17/3/2021).

"Yah baru mau nyimak, iklannya  udah nyruntul aja," sambung Iwan.

Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud MD kembali melontar pernyataan yang menyulut beragam reaksi.

Menurut Mahfud, keselamatan rakyat merupakan hukum tertinggi sehingga demi mewujudkannya dibolehkan melanggar konstitusi.

Hal ini disampaikan Mahfud saat bersilaturahmi dengan forum komunikasi daerah serta tokoh masyarakat di Markas Kodam V/Brawijaya Surabaya, Rabu (17/3/2021).

Mahfud menjelaskan, terdapat dalil salus, populi, suprema lex dalam penegakan hukum. 

Jika terdapat aturan yang menghambat upaya penyelamatan rakyat, maka aturan itu boleh dilanggar.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X