Biasanya, para perampok membutuhkan rencana yang matang untuk melakukan perampokan. Tetapi, hal ini tak menutupi sebagian perampok yang hanya memiliki rencana setengah matang, seperti dengan pria asal Lubbock, Texas yang satu ini. Dimana, dia dijatuhui hukuman 20 tahun penjara federal karena merampok bank dengan menggunakan mobil BMW pinjaman. Tetapi, ada lebih dari yang terlihat dengan kasus ini.
Menurut dokumen dari pengadilan, pria yang bernama Eric Dion Warren dengan usia 50 tahun sedang dalam proses menyelesaikan pembelian kendaraan BMW pada 2019 lalu. Setelah berkendara ke bank dengan mobil pinjamannya, dia berjalan ke kasir dan melanjutkan ke tempat tas makanan cepat saji di tas konter, bersama dengan catatan yang diam-diam umumkan niatnya untuk merampok bank.
Pesan itu berbunyi: "“Ini adalah perampokan besar. Bermainlah denganku dan mati. Saya ingin $ 10.000 dalam $ 50 dan $ 100, sekarang Anda mendapatkan 1 menit atau saya akan membunuh Anda. ".
Setelah menyerahkan catatan kepada teller, dia mengeluarkan pistol pelet, yang dicat agar terlihat seperti senjata api asli. Setelah omelan di bank, dia kembali ke Departemen Keuangan BMW dengan uang tunai US$ 3.000 sebagai uang muka, menurut karyawan dealer, dia lambaikan uang tunai itu, hampir memamerkannya.
Agar tidak mengherankan, dealer menerima panggilan telepon yang memberi tahu mereka tentang perampokan bank yang baru-baru ini terjadi. Dengan cepat menyadari bahwa kendaraan Warren cocok dengan deskripsi Bimmer yang digunakan dalam perampokan, salah satu karyawan pun menelpon polisi.
Setelah ditangkap, pihak berwenang menemukan lebih dari US$ 5.000 bersamanya dengan pistol pelet yang dicat. Dokumen pengadilan temukan bahwa nomor seri uang yang ditemukan pada orang itu telah direferensikan silang dan cocok dengan nomor tagihan yang dicuri dari bank. Setelah mengaku bersalah atas dakwaan terhadapnya, Warren akan menjalani hukuman 20 tahun, maksimum menurut undang-undang untuk dakwaannya.
