Bangsa Indonesia merayakan Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada Senin (28/10). Tepat 91 tahun yang lalu, pemuda Indonesia dari seluruh Nusantara berkumpul untuk mengucapkan ikrar.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, ikrar yang diucapkan pemuda Indonesia pada 28 Oktober 1928 itu masih terdengar hingga saat ini.
Bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda, Jokowi mengajak generasi milenial untuk bergandengan tangan memajukan Indonesia ke depannya.
"Di tangan pemuda lah negara ini akan maju," tulis Jokowi di akun Instagramnya @jokowi, Senin (28/10).
Hari Sumpah Pemuda sendiri lahir di Batavia pada 28 Oktober 1928 dalam Kongres Pemuda II. Istilah Sumpah Pemuda tidak muncul dalam putusan kongres tersebut, tetapi diberikan setelahnya.
Bunyi Sumpah Pemuda
Rumusan Kongres Sumpah Pemuda ditulis Moehammad Yamin pada secarik kertas yang kemudian dibacakan Soegondo.
Berikut ini adalah hasil dari Kongres Pemuda II:
- Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah Indonesia.
- Kami putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa satu, bangsa Indonesia.
- Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.