Wagub DKI Tanggapi Rencana Pemisahan Penumpang Pria dan Wanita di Angkot

- Selasa, 12 Juli 2022 | 20:17 WIB
 Sejumlah penumpang menunggu keberangkatan angkutan umum di Kampung Rambutan, Jakarta, Selasa (12/7/2022). (ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha)
Sejumlah penumpang menunggu keberangkatan angkutan umum di Kampung Rambutan, Jakarta, Selasa (12/7/2022). (ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha)

Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta akan menerapkan pemisahan tempat duduk penumpang pria dan perempuan di dalam angkot. Tujuannya untuk mencegah kasus pelecehan seksual

Wakil Gubernur DKI Jakarta pun menanggapi rencana hal tersebut. Ia berharap hal itu dapat mencegah pelecehan seksual yang terjadi di transportasi umum.

“Di dalam pelaksanaan uji coba kita akan lihat evektifitasnya, mudah-mudahan dengan adanya uji coba ini hal pelecehan seksual semakin berkurang,” ujar Riza Patria, Selasa (12/7/2022). 

Kendati demikian ia juga mengakui memberantas aksi pelecehean seksual bukanlah hal yang mudah. Namun pihaknya terus berupaya untuk bisa di minimalisir.

“Memang masalah ini kan tidak mudah ya, ini kan masalah asusila, masalah kenakalan dan berkaitan dengan hal tersebut, kebijakan yang diambil dari Dinas Perhubungan itu mengupayakan kita akan lihat nanti,” sambungnya.

Selain upaya itu, Riza juga meminta kepada seluruh penumpang transportasi umum untuk bekerja sama dan saling membantu agar kejadian serupa tak terulang lagi.

“Tapi jauh lebih penting adalah kerja sama dari semua penumpang yang ada, untuk bersama-sama menjaga kesantunan, jaga jarak di situ, kemudian juga harus berani menyampaikan. Dan juga penumpang yang lain harus membantu, jangan dibiarkan,” tutupnya.

Reporter: Bima Febrianto

Artikel Menarik Lainnya:

 

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X