Ribuan ikan di keramba jaring apung yang terdapat di Danau Maninjau, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatera Barat kembali ditemukan mati mendadak pada Minggu (9/5/2021).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi di dua wilayah di Kecamatan Tanjung Raya. Kedua wilayah tersebut yaitu Nagari Koto Malintang, dan Nagari Tanjung Sani.
Camat Tanjung Raya, Handria Asmi mengatakan, ribuan ikan-ikan itu mati karena kekurangan oksigen yang terjadi akibat meningkatnya racun belerang yang keluar dari dasar danau.
Hingga saat ini pihaknya juga masih menunggu informasi pasti dari pihak yang berwenang yang melakukan pemeriksaan terhadap penyebab kematian ikan-ikan tersebut.
Kendatipun begitu, pihak kecamatan juga menghimbau para petani keramba jaring apung untuk melakukan langkah-langkah penanganan pasca kematian ikan, yaitu menguburkan bangkai ikan di darat dan tidak membuangnya ke danau.
Hal ini perlu dilakukan untuk menghindari pencemaran udara di sekitar lokai kejadian seperti yang telah terjadi pada waktu sebelumnya.
