MPR Minta Teroris KKB Segera Ditumpas, Sudah Rp138 T Uang Negara Keluar untuk Bangun Papua

- Selasa, 21 September 2021 | 14:38 WIB
Teroris KKB membakar sejumlah fasilitas umum di Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang. (ANTARA)
Teroris KKB membakar sejumlah fasilitas umum di Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang. (ANTARA)

Wakil Ketua MPR RI Syarief Hasan mendukung TNI-Polri yang terus menumpas pemberontakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua. Sebab, KKB telah melakukan berbagai aksi teror yang menakutkan bagi masyarakat setempat.

"Saya mendukung penuh langkah penumpasan KKB yang meresahkan warga sipil dan merongrong kedaulatan negara. Genealogi kelompok ini adalah teror dan akan terus melakukannya," kata Syarief Hasan dilansir Antara, Selasa (21/9/2021).

Menurut Syarief, sudah ratusan triliun uang yang digelontorkan pemerintah untuk mempercepat pembangunan di Papua dan Papua Barat. Untuk itu, KKB yang menjadi musuh kedaulatan negara harus habis dibinasakan secepatnya.

"Pemerintah telah melakukan banyak upaya untuk mempercepat pembangunan di Papua dan Papua Barat. Selama 20 tahun terakhir, pemerintah telah mengucurkan alokasi dana Otonomi Khusus (Otsus) dan dana tambahan infrastruktur (DTI) untuk Papua dan Papua Barat sebesar Rp138,65 triliun," kata dia.

Syarief mengatakan meski uang yang digelontorkan pemerintah sudah besar, namun tindakan teror dari KKB tidak pernah berhenti. Untuk itu, tidak ada jalan lain bagi TNI-Polri selain melakukan upaya penanggulangan teror yang lebih tegas.

Sebab apabila teror terus dibiarkan, maka korban dari kalangan aparat dan warga sipil akan terus berjatuhan sehingga KKB tidak bisa dibiarkan dan harus ditumpas sampai ke akar-akarnya.

Syarief meyakini masyarakat Papua dan Papua Barat sangat mendambakan kedamaian, aktivitas perekonomian, peribadatan, dan kehidupan sosial pada umumnya berjalan aman serta sentosa.

"Apa yang dilakukan KKB telah merenggut kebahagiaan rakyat. Tindakan keji gerombolan bersenjata ini hanya akan menghambat pembangunan yang tengah digalakkan pemerintah," ujarnya.

Syarief mengatakan tindakan KKB jelas menunjukkan tujuannya hanya teror, penculikan, pembunuhan, dan makar karena itu TNI-Polri sudah saatnya meredifinisi tugas dan perannya dalam menyelamatkan warga sipil dan mempertahankan kedaulatan NKRI.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X