Respon Bupati Badung Soal Warga yang Tak Mau Vaksin: Hidup Adalah Pilihan

- Rabu, 4 Agustus 2021 | 11:53 WIB
Bupati Badung Giri Prasta. (Istimewa) / Vaksinasi COVID-19. (ANTARA/Kornelis Kaha)
Bupati Badung Giri Prasta. (Istimewa) / Vaksinasi COVID-19. (ANTARA/Kornelis Kaha)

Bupati Badung, Bali, I Nyoman Giri Prasta tidak mempermasalahkan warganya yang memilih tidak mau divaksin Covid-19. Warga yang tidak mau divaksin juga akan tetap mendapat bantuan atau BLT dari pemerintah setempat.

Giri mengatakan bahwa BLT adalah hak semua warga. Hal tersebut diungkapkan oleh Giri saat ditanyai oleh wartawan.

"Ya tetap dong (mendapat BLT). Semua hak daripada warga. Kalau ada warga masyarakat, maaf ya kalau berbicara masalah vaksin itu sebenarnya kan ada alasan tersendiri," kata Giri dalam sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @undercover.id.

Giri kemudian menjelaskan tidak semua orang bisa divaksin. Sebab, kondisi tubuh setiap orang berbeda-beda. Misalnya karena suhu tubuhnya tinggi atau ada komorbid (penyakit penyerta).

"Penolakan vaksin itu misalnya karena suhu tubuhnya tinggi. Ada sakit bawaan. Masa kita paksakan, tidak dong. Nah itu," lanjutnya.

Giri kemudian mengatakan bahwa hidup adalah pilihan.

"Saya sampaikan ada pesan sederhana lho. Hidup ini adalah pilihan, pilihan kita menentukan. Mana yang dianggap baik oleh kita sendiri, pasti itu yang akan kita pilih," ujar Giri.

Meski demikian, Giri dan pihaknya akan tetap memberikan edukasi untuk masyarakatnya. Namun, ia tetap menghargai pemikiran yang berbeda-beda soal vaksin.

Baca juga: Warga Bekasi Gagal Vaksin karena NIK Dipakai WNA Lee In Wong, Disdukcapil Angkat Bicara

Pernyataan Giri sendiri juga mendapat apresiasi dari netizen. Dia dinilai sebagai sosok yang bijaksana dan pengertian.

"Mantap sy bner2 salut dgn bpk sy bangga bpk sangat pengertian dgn rakyat pak trimh ksh bpk bupati," kata @rusty_bams.

"Yang dikatakan pak bupati seratus persen benar dan setuju, yang jadi ga bener itu kalo surat vaksin dijadikan persyaratan wajib pengurusan administrasi," kata @bektihm.

"Emang bener harusnya pilihan. Dan jika memang ada sakit bawaan tolong dipertimbangkan kembali, gak semua bisa akses ke dokter spesialis dengan mudah. Tolong dipermudah dikasih surat rekomendasinya bila tidak bisa divaksin krn mmg ada penyakit bawaan. Krn tidak ada yg bertanggung jawab kalo penyakit bawaannya kambuh pasca vaksin," kata @rizkyki memberikan kritikannya.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X