Calon Mitra Disabilitas Protes, Grab Tidak Mengelak dan Langsung Benahi Sistem Rekrutmen

- Rabu, 27 April 2022 | 15:33 WIB
Mitra Grab (photo/Grab Indonesia).
Mitra Grab (photo/Grab Indonesia).

Baru-baru ini sedang ramai diperbincangkan mengenai cerita dari penyandang disabilitas teman tuli yang hendak mendaftar menjadi mitra Grab yang mendapat perlakuan buruk dari staf perusahaan. Cerita ini pun dishare oleh Instagram @tagorenatadiningrat, ayah dari Tonanda.

Adapun Grab Indonesia sedang melakukan investigasi internal terkait kejadian yang dialami oleh salah satu calon mitra Grab di Cakung pada 26 April 2022 tersebut.

Tidak menunggu lama, Grab pun memberikan pernyataan resminya terkait hal ini. Berdasarkan hasil temuan sementara dalam 24 jam terakhir, Grab menyampaikan 7 poin utama dalam pernyataannya yaitu:

1. Grab menemukan terjadinya kesalahan prosedural di lapangan, dan untuk itu menyatakan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada beliau atas kejadian yang dialami.

2. Karyawan Grab terkait saat ini telah dibebastugaskan sementara proses investigasi berjalan. Proses investigasi akan diselesaikan paling lambat dalam 3 hari ke depan dan hasilnya akan diinformasikan ke publik.

3. Grab telah menghubungi calon mitra tersebut pada tanggal 26 April 2022 untuk menyampaikan permohonan maaf dan permohonan bertemu secara langsung, serta berkoordinasi dengan Gerakan untuk Kesejahteraan Tunarungu Indonesia (GERKATIN). Pihak calon mitra telah menyampaikan kesediaan untuk bertemu dengan perwakilan Grab Indonesia hari ini, 27 April 2022, sebagai bagian dari proses evaluasi dan koreksi Grab untuk meningkatkan layanan terhadap mitra Teman Tuli.

4. Prosedur pendaftaran online untuk mitra penyandang disabilitas berbasis komunitas yang selama ini telah berjalan akan diperbaiki di antaranya dengan:

  • Meningkatkan publikasi informasi jalur khusus pendaftaran mitra penyandang disabilitas, untuk meminimalisasi kemungkinan kesalahan prosedur di lapangan
  • Melengkapi formulir pendaftaran mitra untuk memastikan pelayanan yang lebih efektif bagi calon mitra penyandang disabilitas
  • Kedua hal di atas akan diimplementasikan dalam 3 hari ke depan

5. Pembaruan prosedur dan pelatihan internal bagi karyawan Grab yang bertugas melayani mitra dan calon mitra penyandang disabilitas, yang akan dilaksanakan bertahap dalam 3 bulan ke depan.
6. Melengkapi lokasi rekrutmen calon mitra pengemudi dan UMKM, termasuk Grab Driver Center dengan:

  • Menambah papan informasi yang memudahkan calon mitra penyandang disabilitas
  • Menambah jadwal kehadiran penerjemah bahasa isyarat untuk membantu memudahkan proses rekrutmen para calon mitra penyandang disabilitas yang datang ke lokasi rekrutmen Grab
  • Semua hal ini akan diimplementasikan dalam 1 (satu) bulan ke depan

7. Grab meneruskan konsultasi dengan GERKATIN dan Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI) dalam pelaksanaan program kemitraaan dengan penyandang disabilitas, termasuk implementasi untuk semua inisiatif perbaikan program di atas.

Terakhir, Grab juga menyesalkan terjadinya hal ini karena program rekrutmen mitra penyandang disabilitas sudah berjalan selama 5 (lima) tahun dan seharusnya hal ini bisa dihindari.

Grab juga menegaskan akan selalu menjunjung tinggi profesionalitas yang berlandaskan kemanusiaan di segala aspek operasional dan selalu terbuka untuk menerima saran maupun kritik dari semua pihak untuk terus menyempurnakan program tersebut, demi mewujudkan layanan yang inklusif untuk semua.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X