Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyatakan pasien pertama di Indonesia yang terpapar Covid-19 varian Omicron, tidak mengalami demam, batuk, atau gejala lainnya. Dari tes yang dilakukan, pasien berinisial N tersebut juga mengalami infeksi dalam waktu singkat.
N bekerja di Rumah Sakit Wisma Atlet, dan menjalani pemeriksaan bersama dengan dua orang rekannya yang memiliki kontak erat. Namun, kedua orang itu dipastikan hanya positif Covid-19 dan tidak terpapar Omicron.
"Ketiga orang ini tanpa gejala. Jadi mereka masih sehat, tidak ada demam, batuk-batuk," ucap Budi dalam konferensi pers, Kamis (16/12/2021).
Setelah pengambilan sampel pertama pada 8 Desember, ketiganya kembali menjalani tes. Hasilnya, mereka dinyatakan telah negatif Covid-19.
"Karena tes PCR pertamanya tanggal 8 Desember, dan tiga hari berikutnya tes PCR-nya sudah negatif," kata Budi menerangkan.
Kendati demikian, Budi menjelaskan ketiganya masih menjalani isolasi di RS Wisma Atlet. Ini dilakukan untuk memastikan virus Corona yang sempat menginfeksi ketiganya telah benar-benar hilang sehingga tidak menyebabkan penularan pada orang lain.
"Ketiga orang ini ada karantina di Wisma Atlet dan tanpa gejala," ucap Budi.
