Permintaan Semakin Menurun, Korea Selatan Pertimbangkan Larangan Konsumsi Daging Anjing

- Selasa, 28 September 2021 | 20:02 WIB
Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in dan istrinya bermain dengan hewan peliharaan. (Photo/Amazon Prime)
Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in dan istrinya bermain dengan hewan peliharaan. (Photo/Amazon Prime)

Pada tahun 2017, Taiwan melarang konsumsi daging anjing dan kucing. Kini, Korea Selatan sedang mempertimbangkan aturan tersebut untuk mengambil langkah yang sama.

Dilansir dari laporan CBS News, Selasa (28/9/2021), presiden Korea Selatan, Moon Jae-in, telah mengemukakan potensi pelarangan perdagangan dan konsumsi daging anjing menyusul penurunan permintaan dan peningkatan pemilik hewan peliharaan.

Masyarakat di Korea Selatan perlahan-lahan memilih untuk memeluk anjing sebagai teman, bukan makanan, dan sahabat daripada ternak.

-
(Photo/Amazon Prime)

Sementara daging anjing telah lama menjadi bagian dari masakan tradisional Korea Selatan. Moon kemudian menilai hal itu memalukan secara internasional, terutama mengingat tekanan dari kelompok hak asasi hewan dan bahwa praktik tersebut menjadi tabu di kalangan generasi muda.

Baca juga: Putri Jepang Tolak Kompensasi Kerajaan Senilai Rp18 Miliar Demi Menikah dengan Warga Biasa

"Bukankah sudah waktunya untuk mempertimbangkan dengan hati-hati melarang konsumsi daging anjing?" jelasnya, dalam sebuah pernyataan.

-
(Photo/Amazon Prime)

Moon sendiri telah menjadi pecinta anjing dan mengadopsi seekor anjing, yang dia beri nama Tory, saat dirinya menjadi Presiden Korea Selatan.

Dia sekarang juga menjadi sosok ayah untuk beberapa anak anjingnya. Ia juga berbagi niatnya untuk meningkatkan sistem perawatan hewan peliharaan yang ditinggalkan.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X