Jelang 17 Agustus, Polda Jabar Lakukan Penyekatan untuk Meminimalisir Mobilitas Masyarakat

- Rabu, 11 Agustus 2021 | 17:46 WIB
Sejumlah personel Polresta Bogor Kota bersama TNI AD menutup jalan Simpang Warung Jambu, Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu (17/7/2021). (photo/ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/ilustrasi)
Sejumlah personel Polresta Bogor Kota bersama TNI AD menutup jalan Simpang Warung Jambu, Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu (17/7/2021). (photo/ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/ilustrasi)

Polda Jawa Barat (Jabar) melakukan penyekatan untuk meminimalisir mobilitas masyarakat menjelang libur peringatan HUT ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2021.

Kabid humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A Chaniago mengatakan penyekatan tetap dilakukan sesuai dengan status atau level suatu wilayah yang ditetapkan terkait PPKM. Salah satunya, kata dia, di Kota Bandung kini masih ada di Level 4.

"Kita tidak mau kembali lagi melonjak penderita COVID-19 yang ada di Kota Bandung, alhamdulillah sekarang turun dan harus bisa dipertahankan," kata Erdi, di Bandung, Jawa Barat, Rabu (11/8) dikutip dari ANTARA.

Menurutnya, penyekatan itu bakal dilakukan hanya pada beberapa titik dan tidak di semua kota. Nantinya kendaraaan yang akan masuk ke suatu wilayah akan diperiksa persyaratannya, dan apabila tidak sesuai maka akan dikembalikan ke arah asalnya.

Baca juga: Satgas Sebut Indonesia Sedang Siapkan Panduan Hidup Berdampingan dengan COVID-19

"Jadi kami lihat seberapa banyak animo masyarakat yang akan masuk, kalau kami lihat banyak mobilitasnya, kami lakukan seperti biasanya (penyekatan)," kata Erdi.

Selain itu, menurutnya, tempat hiburan dan wisata pun masih belum diperkenankan untuk dibuka saat PPKM yang diperpanjang hingga 16 Agustus 2021. Maka dari itu, ia berharap masyarakat tetap menahan diri mengurangi mobilitasnya.

Dia pun meminta kepada masyarakat agar meniadakan acara Agustusan yang dapat mengundang kerumunan. 

Acara peringatan kemerdekaan disebut bisa digelar dengan syukuran tak berkerumun dan berdoa agar Indonesia bisa segera keluar dari pandemi.

"Karena ini menyangkut masa pandemi COVID-19, kita bisa syukuran di rumah masing-masing tanpa mengurangi khidmatnya acara 17 Agustusan," kata dia lagi.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X